AP II mencatat 1,86 juta penumpang udara selama mudik

Jakarta (ANTARA) – Operator bandara milik negara PT Angkasa Pura II (AP II) melaporkan bahwa jumlah penumpang di 20 bandara yang dikelolanya mencapai 1,86 juta selama arus mudik Lebaran 2024. Angka tersebut tercatat selama periode 3-9 April dan mencerminkan peningkatan sebesar 8 persen dibandingkan dengan arus mudik Lebaran 2023, di mana lalu lintas penumpang mencapai 1,72 juta.

“Arus penerbangan tertinggi selama arus mudik Lebaran terjadi pada tanggal 6 April, mencapai 313.164 penumpang dengan 2.186 pergerakan pesawat. Operasi bandara, operasi penerbangan, dan layanan kepada penumpang berjalan relatif baik,” kata Wakil Presiden Komunikasi Perusahaan di AP II, Cin Asmoro, dalam pernyataan yang dirilis pada hari Kamis.

Dia mengatakan bahwa pos pemantauan transportasi Lebaran di semua bandara AP II mendukung pelaksanaan arus mudik Lebaran. Semua pemangku kepentingan juga bekerjasama dengan baik di pos-pos tersebut untuk memastikan bahwa aspek keamanan, keselamatan, dan pelayanan dipertahankan sesuai dengan peraturan yang berlaku.

“Kami juga mengucapkan terima kasih kepada penumpang pesawat yang telah mendukung bandara AP II selama arus mudik Lebaran 2024,” ujar Asmoro.

Menurutnya, salah satu indikator keberhasilan pelaksanaan arus mudik Lebaran di 20 bandara AP II adalah tingkat kinerja tepat waktu (OTP) yang tinggi, mencapai rata-rata 95 persen secara kumulatif.

“Ditambah dengan pemanfaatan rute penerbangan di bandara AP II juga cukup tinggi, mencapai 98 persen. Ini berarti hampir semua rute penerbangan yang tersedia dioperasikan untuk melayani penumpang udara,” jelasnya.

Selain itu, keberhasilan arus mudik Lebaran di bandara AP II juga dapat diukur dari operasi 1.412 penerbangan tambahan.

Lima bandara AP II tersibuk selama arus mudik adalah Bandara Soekarno-Hatta dengan 1,13 juta penumpang, Bandara Kualanamu dengan 167.680 penumpang, Bandara Sultan Syarif Kasim II dengan 79.715 penumpang, Bandara Halim Perdanakusuma dengan 78.070 penumpang, dan Bandara Sultan Mahmud Badaruddin II dengan 73.163 penumpang.

MEMBACA  Eropa menghukum Mondelez pembuat Oreo sebesar $366 juta karena menghentikan produknya agar tidak dijual antara negara

Di Bandara Soekarno-Hatta, AP II mencatat peningkatan pergerakan penumpang sebesar 9 persen selama arus mudik Lebaran, dengan jumlah penumpang mencapai 1,13 juta.

Sementara itu, jumlah pergerakan pesawat di bandara selama arus mudik mencapai 7.976, naik 9 persen.

Lima destinasi teratas dari Bandara Soekarno-Hatta selama periode arus mudik 3-9 April adalah Denpasar (166.213 penumpang), Medan (147.237 penumpang), Surabaya (110.348 penumpang), Makassar (108.471 penumpang), dan Padang (88.689 penumpang).