Akui Kemenangan Iran, 100 Ulama Muslim Sebut Trump dan Netanyahu sebagai Musuh Tuhan

loading…

Sebanyak 100 ulama Muslim menyebut Trump dan Netanyahu sebagai musuh Tuhan. Foto/X

TEHERAN – Sekumpulan 100 ulama dan cendekiawan Muslim dari berbagai negara mengeluarkan pernyataan yang mengecam Presiden AS Donald Trump dan PM Israel Benjamin Netanyahu sebagai musuh yang melawan Tuhan dan perusak di dunia.

Mereka juga menyatakan dukungan kuat kepada kepemimpinan bijaksana Pemimpin Revolusi Islam Ayatollah Sayyid Ali Khamenei, yang dianggap sebagai pemandu kebangkitan umat Islam dan simbol perlawanan, dengan kebijaksanaan dan keberaniannya memimpin jalan menuju kehormatan dan persatuan Islam.

Pernyataan ini muncul setelah komentar menghina dari Trump dan Netanyahu yang menyebut ide pembunuhan terhadap Ayatollah Khamenei.

Para penandatangan termasuk ulama Syiah dan Sunni dari Irak, Turki, Palestina, Pakistan, Libya, India, Australia, Kenya, Oman, Rusia, Suriah, Aljazair, Lebanon, Bangladesh, Afghanistan, Tunisia, Bahrain, AS, Sudan, Qatar, Thailand, Yaman, Mauritania, Mesir, Indonesia, Senegal, dan Yordania.

Mengutip ayat Al-Qur’an, para ulama menyatakan Trump, Netanyahu, dan pemimpin Israel lainnya sebagai “musuh Allah dan Rasul-Nya” serta “perusak bumi” karena tindakan mereka menyebarkan kekacauan, penumpahan darah, pendudukan tanah Islam, pembantaian rakyat Palestina, dan kejahatan kemanusiaan.

“Berdasarkan hukum Syariah, segala bentuk kerja sama, normalisasi hubungan, atau kolaborasi dengan rezim Zionis yang ilegal dan kebijakan represif AS dilarang secara agama,” tegas pernyataan itu, menambahkan bahwa hal ini melanggar hak rakyat Palestina dan negara tertindas di wilayah tersebut.

MEMBACA  Presiden Widodo menerima kunjungan Gubernur Jenderal Australia Hurley