Aksi Tolak Tapera, Polisi Lakukan Pencitraan Lalu Lintas ke Jalan Merdeka

loading…

Polres Metro Jakarta Pusat melakukan rekayasa lalu lintas di sekitar lokasi aksi buruh menolak program Tapera di Istana Negara, Jakarta, Kamis (6/6/2024). Foto/Ilustrasi/Okezone

JAKARTA – Polres Metro Jakarta Pusat melakukan rekayasa lalu lintas di sekitar lokasi aksi buruh menolak Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 21 Tahun 2024 tentang Penyelenggaraan Tabungan Perumahan Rakyat (Tapera) di Istana Negara, Jakarta, Kamis (6/6/2024). Sejumlah jalan menuju Jalan Merdeka harus ditutup.

Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro mengatakan selain mengerahkan 1.416 personel pengamanan pihaknya juga melakukan rekayasa lalu lintas.

Baca Juga

“Apabila jumlah massa dan eskalasi meningkatkan maka diadakan penutupan jalan. Apabila jumlah massa tidak banyak, lalu lintas normal seperti biasa,” ujar Susatyo saat dikonfirmasi, Kamis (6/6/2024).

Sejumlah upaya rekayasa lalu lintas jika jumlah massa membeludak. Berikut rekayasa lalu lintas yang dilakukan rekasya lalu lintas:

– TL Harmoni ditutup, jalan yang menuju Jalan Merdeka Barat
– Jalan Perwira, lalin yang mengarah Jalan Merdeka Utara ditutup
– Jalan Abdul Muis dan Jalan Merdeka Selatan ditutup
– TL Sarinah, lalin yang menuju Jalan Merdeka Barat ditutup.

(kri)

MEMBACA  Pelanggar hukum, senjata ilegal, dan ketakutan terhadap polisi Kenya