Jakarta (ANTARA) – Setidaknya 90.132 jamaah haji Indonesia tiba di Arab Saudi hingga pukul 9 malam Waktu Standar Arab pada Jumat, menurut Pusat Media Haji Kementerian Agama Indonesia.
Para jamaah yang tiba merupakan bagian dari 229 kelompok penerbangan, kata petugas Pusat Media Haji Kementerian, Widi Dwinanda, kepada wartawan dalam konferensi pers online, yang diikuti oleh ANTARA dari Jakarta pada Sabtu.
Mereka tiba di Arab Saudi untuk melaksanakan ibadah haji tahun ini melalui Bandara Amir Muhammad bin Abdul Aziz (AMAA) di Madinah dan Bandara Internasional Raja Abdul Aziz (KAAIA) di Jeddah, katanya.
Terkait kematian jamaah haji, Dwinanda mengatakan bahwa pusat media hingga kini mencatat 11 kematian.
Kementerian sebelumnya menginformasikan bahwa jamaah yang meninggal akan mendapatkan “badal Haji,” yang berarti ibadah haji wajib mereka untuk memenuhi rukun Islam kelima akan dilaksanakan oleh orang lain atas nama mereka.
Untuk musim haji tahun ini, Indonesia mendapatkan kuota jamaah sebanyak 241 ribu melalui kesepakatan yang dicapai dengan pemerintah Arab Saudi pada 8 Januari 2024.
Angka total tersebut terdiri dari 221 ribu orang yang melaksanakan ibadah haji di bawah kuota awal dan 20 ribu jamaah di bawah kuota tambahan yang disetujui oleh Raja Arab Saudi.
Kuota tambahan tersebut diperoleh oleh Presiden Joko Widodo saat pertemuan bilateral dengan Perdana Menteri Arab Saudi Mohammed bin Salman al-Saud pada Oktober 2023.