9 Mata Uang Terbaik di Dunia untuk Investasi, Bagaimana Posisi Dolar AS?

Selasa, 11 November 2025 – 18:02 WIB

Jakarta, VIVA – Di tengah gejolak ekonomi global dan naik-turunnya pasar saham, mata uang menjadi salah satu instrumen investasi yang lagi dilirik sama investor. Bukan cuma karena pergerakannya yang dinamis, tapi juga karena potensi untung dari fluktuasi nilai tukar yang tinggi.

Baca Juga :
Rupiah Melemah di Tengah Spekulasi Pemangkasan Suku Bunga The Fed di Desember 2025

Investasi di mata uang asing gak bisa dilakukan sembarangan. Perlu strategi dan pemahaman mendalam tentang faktor ekonomi yang memengaruhi stabilitas suatu negara, dengan cara diversifikasi ke beberapa mata uang beda, bukan fokus cuma satu jenis aja.

Beberapa mata uang dunia masih punya ‘kekuatan’ karena relatif stabil terhadap guncangan global. Pertanyaannya, mata uang mana aja yang layak jadi pilihan utama di tahun-tahun depan?

Baca Juga :
BCA dan Batavia Prosperindo Luncurkan Reksa Dana Batavia USD Money Market

Dikutip dari FXSSI pada Selasa, 11 November 2025, ini dia sembilan mata uang terbaik untuk investasi yang jadi primadona di kalangan investor.

1. Dolar Amerika Serikat (USD)

Baca Juga :
Warren Buffett Ungkap 4 Prinsip Investasi Abadi untuk Generasi Muda, Nomor 3 Paling Penting

Dolar AS masih memegang status sebagai mata uang cadangan dunia, meski sering dibilang mulai turun pamornya. Mata uang negara Paman Sam ini dipakai di hampir 90 persen transaksi Forex global. Likuiditasnya tinggi dan diterima secara internasional, bikin USD tetep jadi pilihan utama investor global.

2. Euro (EUR)

Sebagai mata uang cadangan terbesar kedua di dunia, Euro dikenal stabil meski beberapa negara di zona Eropa mengalami tantangan ekonomi. Nilainya yang kuat dan dukungan ekonomi dari Uni Eropa menjadikan Euro sebagai aset yang layak untuk diversifikasi.

MEMBACA  Nvidia menggunakan kecerdasan buatan untuk mengubah karakter game menjadi chatbot

3. Franc Swiss (CHF)

Franc Swiss identik banget sama stabilitas. Negaranya punya ekonomi yang kuat, tingkat pengangguran rendah, dan sistem perbankan yang sangat maju. Gabungan semua itu bikin CHF jadi salah satu aset safe haven paling aman di dunia.

4. Yen Jepang (JPY)

Yen itu favorit investor karena inflasinya rendah dan gak bergantung sama Dolar AS atau Euro. Saat kondisi krisis global, Yen sering menguat karena dianggap sebagai mata uang yang bisa menjaga daya beli.

5. Krona Swedia (SEK)

Pemerintah Swedia punya kebijakan yang fokus menjaga kestabilan nilai tukar dan inflasi. Dengan pendekatan kebijakan moneter yang hati-hati, Krona jadi pilihan menarik buat investasi jangka panjang.

Halaman Selanjutnya
6. Krone Norwegia (NOK)