Presiden Israel: "Pagi yang Sangat Menyedihkan" Setelah Serangan Iran
loading…
Foto/X/@SadaeMazlomeen
TEL AVIV – Presiden Israel Isaac Herzog menyatakan negaranya menghadapi "pagi yang sangat menyedihkan dan berat" setelah serangan rudal Iran menewaskan setidaknya delapan orang dan melukai puluhan lainnya.
Mengutuk serangan yang disebutnya "kejahatan Iran", Herzog dalam unggahan di X berdoa agar korban luka cepat sembuh dan mereka yang hilang bisa ditemukan.
“Saudara-saudari kita tewas dan terluka semalam akibat serangan kejam Iran terhadap warga sipil di Bat Yam, Tamra, dan daerah lain. Korban termasuk Yahudi dan Arab, warga lama maupun pendatang, bahkan anak-anak dan orang tua,” tulisnya, dikutip Al Jazeera.
“Saya ikut berduka atas kehilangan ini dan berharap yang terluka pulih. Kita akan berduka dan bangkit bersama,” tambahnya.
Serangan ini menghancurkan gedung apartemen di Bat Yam dekat Tel Aviv dan rumah di Tamra. Pencarian masih dilakukan untuk sekitar 20 orang yang hilang di Bat Yam.