Presiden Joko Widodo meresmikan Gedung Pelayanan Kesehatan Ibu dan Anak di Rumah Sakit Hasan Sadikin (RSHS) di Kota Bandung, Jawa Barat, pada hari Kamis.
\”Hari ini, saya meresmikan Gedung Pelayanan Kesehatan Ibu dan Anak di Rumah Sakit Hasan Sadikin Bandung,\” katanya saat upacara.
Dalam pidatonya, presiden menekankan komitmen pemerintah untuk terus meningkatkan akses dan kualitas layanan kesehatan bagi seluruh masyarakat.
Ia juga memuji fasilitas yang lengkap di gedung tersebut, yang menurutnya cukup modern.
\”Penataan, perabotan, dan peralatan bagus dan modern,\” katanya.
Menurut presiden, gedung baru ini dilengkapi dengan 490 tempat tidur dan berbagai fasilitas medis modern untuk layanan kesehatan ibu dan anak, dengan anggaran Rp389 miliar.
\”Kami merasa baik mengeluarkan anggaran dengan kualitas seperti ini untuk rumah sakit. Tanggung jawab menyiapkan anggaran ada di Kementerian Kesehatan,\” ujarnya.
Dengan adanya fasilitas tersebut, presiden optimis bahwa Gedung Pelayanan Kesehatan Ibu dan Anak RSHS Hasan Sadikin akan mengurangi ketergantungan masyarakat pada layanan kesehatan di negara lain.
\”Orang yang mencari perawatan IVF atau anak yang sakit tidak perlu pergi ke Singapura atau Malaysia. Cukup ke Rumah Sakit Hasan Sadikin,\” katanya.
Presiden menekan tombol sirene dan menandatangani prasasti di gedung tersebut, menandai peresmian Gedung Pelayanan Kesehatan Ibu dan Anak RSHS Bandung.
Menteri Kesehatan Budi Gunadi, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono, Direktur RSHS Bandung Rachim Dinata Marsidi, Pelaksana Tugas Gubernur Jawa Barat Bey Triadi Machmudin, dan Pelaksana Tugas Wali Kota Bandung Bambang Tirtoyuliono juga hadir dalam acara tersebut untuk menemani presiden.
Peresmian rumah sakit ini adalah bagian dari kunjungan kerja presiden ke Jawa Barat. Sebelumnya, ia meresmikan beberapa infrastruktur jalan dan jembatan, serta Bendungan Leuwikeris, antara lain.