Satu orang tewas setelah serangan drone yang diduga terjadi di Tel Aviv

Militer Israel mengatakan bahwa mereka sedang menyelidiki serangan drone yang terjadi di pusat Tel Aviv pada dini hari Jumat. Dalam sebuah pernyataan, mereka mengatakan bahwa penyelidikan awal menunjukkan bahwa ledakan tersebut disebabkan oleh jatuhnya “target udara” dan mengumumkan bahwa mereka akan meningkatkan patroli udara. Layanan darurat Israel mengatakan bahwa ledakan tersebut menyebabkan satu orang tewas dan beberapa orang terluka ringan. Militan Houthi Yaman, yang didukung oleh Iran, mengumumkan di media sosial bahwa mereka akan mengungkapkan rincian tentang operasi militer yang ditargetkan ke Tel Aviv. Kejadian ini juga terjadi setelah militer Israel mengonfirmasi bahwa mereka telah membunuh seorang komandan senior milisi Hezbollah di selatan Lebanon. Hezbollah dan Israel telah saling menembak melewati perbatasan sejak Israel menyerbu Jalur Gaza setelah serangan oleh Hamas pada bulan Oktober lalu. Kedua gerakan tersebut mengatakan bahwa mereka bertindak solidaritas dengan rakyat Palestina.

MEMBACA  Pertamina bermitra dengan Vale Indonesia untuk solusi bahan bakar yang berkelanjutan