Sasaran Emas! Rizky Juniansyah Tidur 10 Jam Sehari Menuju Olimpiade Paris 2024

Target Emas! Rizky Juniansyah Tidur 10 Jam Sehari Jelang Olimpiade Paris 2024. Foto: MPI

JAKARTA – Atlet angkat besi Indonesia, Rizki Juniansyah, berambisi untuk meraih medali emas dalam debutnya di Olimpiade Paris 2024. Sebagai persiapan untuk memenuhi ambisinya itu, dia rela untuk mengubah pola tidurnya agar hasil latihannya bisa lebih maksimal.

Rizki Juniansyah menjadi salah satu dari tiga atlet angkat besi Indonesia yang lolos ke Olimpiade Paris 2024. Dia akan turun di nomor 73 kg putra dalam debutnya di pesta olahraga terakbar di dunia itu.

Tiket ke Paris 2024 didapatkannya setelah menyabet gelar juara Piala Dunia Angkat Besi 2024 di nomor 73 kg putra. Dia mengalahkan kompatriotnya sendiri yang sebenarnya lebih diunggulkan di atas kertas yakni Rahmat Erwin Abdullah.

Rizki pun sangat bangga dengan pencapaiannya lolos ke Olimpiade tahun ini. Atlet berusia 20 tahun itu pun bertekad untuk menyabet medali emas di Paris 2024 mendatang.

“Alhamdulillah bersyukur saya bisa lolos ke Olimpiade, ini kesempatan pertama saya untuk Olimpiade dan waktu pertama yang saya banggakan dan saya impikan waktu saya latihan,” kata Rizky kepada awak media saat ditemui di Mess Kwini, Jakarta, Jumat (14/6/2024).

“InsyaAllah targetnya yang terbaik terutama untuk Indonesia, saya ingin memberikan medali emas di Olimpiade nanti,” tambahnya.

Rizki sendiri telah dua bulan menjalani pemusatan latihan untuk mempersiapkan diri menuju Paris 2024. Dia menilai segala persiapannya telah berjalan dengan baik meski masih ada PR yang perlu dikerjakannya yakni memenuhi jam istirahat yang ideal.

“Untuk persiapan buat Olimpiade saya sudah menjalaninya selama dua bulan kurang lebih, kurang lebih sudah matang dan tinggal saya menjaga kondisi saya, dan makan saya, dan istirahat yang cukup,” jelas atlet kelahiran Serang, Banten, itu.

MEMBACA  Penyelenggara Paris membatalkan latihan renang di air terbuka Olimpiade di Sungai Seine yang tercemar | Berita Olimpiade Paris 2024

“Karena memang di latihan sudah Alhamdulillah memenuhi tapi memang saya belum terpenuhi untuk istirahat karena memang istirahat penting buat kualitas latihan dan kualitas tidurnya penting untuk latihan maupun pertandingan,” imbuhnya.