Pemerintah Kota Depok Memperkenalkan Program DEPROK kepada Pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM)

Rabu, 08 Mei 2024 – 03:20 WIB

Pemerintah Kota Depok melalui Bagian Pengadaan Barang dan Jasa, Sekretariat Daerah (Setda) memperkenalkan program Depok Ekonomi Pro Rakyat – OK (DEPROK) yaitu platform belanja online. Foto source for jpnn.com

jpnn.com, DEPOK – Pemerintah Kota Depok melalui Bagian Pengadaan Barang dan Jasa, Sekretariat Daerah (Setda) memperkenalkan program Depok Ekonomi Pro Rakyat – OK (DEPROK) yaitu platform belanja online, yang didukung oleh marketplace Mbizmarket Mitra Resmi Toko Daring Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang atau Jasa Pemerintah (LKPP) Republik Indonesia.

Sejumlah pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) hadir memperkenal produk dan jasa mereka di acara Temu Bisnis Peluncuran Program Deprok.

Pemerintah Kota Depok bertekad untuk membangun dan membina Wira Usaha Baru di Kota Depok, dan mendukung UMKM di Kota Depok bisa naik kelas dan Go Digital.

Program Deprok dirancang agar transformasi pengadaan barang/ jasa menjadi transparan, akuntabel, efektif dan efisien, serta dapat memberdayakan usaha kecil, dan memberikan kesempatan kepada masyarakat Kota Depok berpartisipasi dalam pengadaan pemerintah.

“Usaha kecil dan menengah memainkan peran yang sangat penting untuk meningkatkan kesejahteraan rakyat. Pemerintah Kota Depok berkomitmen untuk terus bersinergi dan berkolaborasi dengan pemerintah pusat, maupun swasta, salah satunya dengan Mbizmarket, untuk bisa bersama-sama membangun wirausaha baru di Kota Depok, agar UMKM di Kota Depok bisa Go Digital,” ujar Mohammad Idris, Wali Kota Depok.

\”Saya berharap program ini dapat mendorong UMKM untuk semakin maju, dapat menguasai teknologi terkini, dan membuka lapangan kerja baru, khususnya bagi warga Kota Depok,\” imbuhnya.

Berdasarkan data transaksi, hingga 31 Desember 2023, transaksi Kota Depok melalui platform Mbizmarket telah mencapai lebih dari Rp 48 Milyar, yang berasal dari 11.280 pesanan.

MEMBACA  "Saya mengucapkan sumpah di sini untuk mempertahankan bangsa dan negara" : Prabowo

Sejumlah 61% atau Rp 29 Milyar berasal dari kategori makanan dan minuman, jasa kreatif, kebutuhan kantor dan peralatan elektronik.

Pemerintah Kota Depok bertekad untuk membangun dan membina Wira Usaha Baru di Kota Depok, dan mendukung UMKM di Kota Depok bisa naik kelas dan Go Digital.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News