Meghan Markle Mendesak Keluarga Kerajaan Inggris untuk Meminta Maaf kepadanya

Meghan Markle diduga menekan keluarga kerajaan Inggris untuk meminta maaf kepadanya sebelum ia setuju untuk mengunjungi Inggris. Hal ini diungkapkan oleh seorang pakar kerajaan. Dilaporkan oleh New York Post, Meghan disebut menolak undangan untuk mengunjungi rumah Pangeran Harry bulan depan setelah disarankan agar mereka membawa anak-anak mereka. Artis berusia 42 tahun itu mengalami hubungan tegang dengan beberapa anggota senior keluarga suaminya dan telah mendokumentasikan masalahnya dengan keluarga kerajaan dalam beberapa proyek yang menguntungkan selama beberapa tahun terakhir. Di tengah laporan yang menyebut bahwa Harry berencana berdamai dengan keluarganya selama perjalanan ke London mendatang, pakar kerajaan berpendapat bahwa perdamaian antara keduanya tidak akan terjadi sampai Meghan menerima permintaan maaf. “Saya pikir dia menuntut permintaan maaf. Dia telah menuntut hal itu sejak lama, meskipun ada laporan dari pihak Sussex bahwa dia sudah menyerah untuk meminta maaf,” kata Charlotte Griffiths, pakar kerajaan. “Saya tidak berpikir bahwa Meghan sebenarnya menghalangi Harry untuk bertemu keluarganya. Kami tahu dia datang menemui ayahnya ketika ayahnya sakit, dan kami tahu dia akan datang lagi pada bulan Mei,” tambahnya. Di tempat lain, penulis kerajaan Tom Quinn mengatakan kepada Mirror bahwa Harry menginginkan rekonsiliasi. Namun, pangeran tersebut mendukung istrinya sepenuhnya, dan ia akan merasa puas jika keluarga kerajaan meminta maaf atas masa lalu meskipun hal tersebut diprediksi tidak akan terjadi.

MEMBACA  Ketua lobi mengatakan bank-bank Jepang lebih tidak enggan untuk membiayai pengambilalihan yang bersifat musuh, kata Reuters.