Kamis, 11 Januari 2024 – 04:33 WIB
Makassar – Andi Jerni, atlet karate perempuan Indonesia, sedang menjadi sorotan setelah komentarnya tentang pernyataan Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri, dan Capres nomor 1 Anies Baswedan menjadi viral di media sosial.
Baca Juga:
Efek Jokowi Makin Nyata pada Elektabilitas Prabowo-Gibran, Menurut Survei Ipsos
Andi Jerni, seorang perempuan asli Makassar, mengatakan kepada Anies Baswedan bahwa permintaan Anies untuk membuka data Kementerian Pertahanan kepada Prabowo dalam debat capres dapat membahayakan kedaulatan Indonesia. “Pak, mohon maaf tanpa mengurangi rasa sopan saya. Saya mau bertanya. Bapak kok gak mikirin nasib negara Indonesia kedepannya ya? Dengan bapak memancing menhan untuk membuka rahasia negara di publik sama saja dengan bunuh diri untuk negara Indonesia,” kata Jerni.
Baca Juga:
JK Ungkap Sejarah Lahan Ratusan Ribu Hektare Prabowo yang Disinggung Anies
“Kalau rahasia negara diketahui oleh negara asing gimana? Bapak kok gak mikir jangka panjang pak, kan bapak pintar? Saya masih bocil pak tapi setidaknya tau hal yang boleh diungkap di publik dan mana yang tidak,” sambungnya.
Baca Juga:
Juru Bicara: Salam Metal Wapres Murni Salam Keakraban dan Menghargai HUT PDIP
Adapun, Jerni juga merespons penilaian Megawati terhadap Generasi Millennial dan Gen Z yang disebut hanya pandai mengeluh tanpa memberi sumbangsih untuk negara. Jerni, yang merupakan perempuan kelahiran 1999 dan merupakan Gen Z, merasa tersinggung. Atlet karate ini menyampaikan bahwa ia telah memberikan berbagai prestasi untuk Indonesia.
“Bu, mohon maaf saya sudah sering sumbang medali untuk Indonesia. Ibu sendiri waktu muda selain jual nama bapaknya bisa apa?” kata dia
Setelah komentar Jerni tersebut menjadi viral, publik mulai memperhatikannya. Banyak yang penasaran dengan prestasi yang telah diraih oleh perempuan bernama lengkap Andi Mesyara Jerni Maswara itu.
Informasi yang dikumpulkan dari beberapa sumber, Rabu, 10 Januari 2024. Jerni merupakan anggota Majelis Sabuk Hitam, Institut Karate-Do Nasional (Inkanas) yang bergabung pada 2018.
Jerni diperkenalkan dengan olahraga karate pada tahun 2008 oleh ayahnya yang juga seorang karateka. Sejak saat itu, bakatnya terus berkembang pesat.
Saat dia duduk di sekolah menengah, dia mulai memenangkan kompetisi lokal, nasional, dan bahkan internasional.
Berkat kehebatannya, Jerni menjadi satu-satunya atlet karate yang dipanggil oleh PB FORKI untuk mewakili Indonesia pada kejuaraan dunia World Karate Federation (WKF) yang diadakan di Barcelona, Spanyol, pada 25 hingga 29 Oktober 2017.
Berikut sederet prestasi yang pernah diraih Andi Jerni
Juara 1 Kejurda Andi Mappe, FORKI 2015 Juara 1 Kejurnas Karate Piala Panglima PB FORKI 2016 Juara 1 Kejuaraan Internasional Milo 2016 FORKI 2016 Juara 3 KARATE Japan Karate Championship 2016 HANOI JKF 2016 Juara 1 Kejurnas Karate Piala Panglima 2017 PB Forki 2017 Juara 2 Kejurnas Karate Piala Mendagri 2017 PB FORKI 2017 Juara 2 Karate Sea AKF Indonesia 2017 World Karate Federation 2017 Juara 3 Pra Asian Games WKF, 2017
Juara 1 BOB Panglima DIVIF 1 KOSTRAD 2018 Juara 1 Kejurnas Karate Piala Panglima 2018 PB Forki 2018 Juara 2 Karate Seaakf 2019 World Karate Federation 2019 Juara 2 Pekan Olahraga Mahasiswa 2019 World Karate Federation 2019 Juara 3 Asia Karate Championship 2019 Juara 3 International Karate Swiss 2019 Juara 1 PRAPORPROV JABAR, FORKI 2022 Juara 2 Porprov JABAR 2023 FORKI, 2023
Halaman Selanjutnya
“Bu, mohon maaf saya sudah sering sumbang medali untuk Indonesia. Ibu sendiri waktu muda selain jual nama bapaknya bisa apa?” kata dia