Waktu Makan Malam yang Ideal: Kunci Pencernaan Sehat dan Gula Darah Stabil

loading…

Pemilihan waktu makan malam sangat memengaruhi kesehatan tubuh. Foto/Verywell Health

JAKARTA – Gaya hidup sehat tidak hanya tentang apa yang kita makan, tapi juga *kapan* kita makan punya pengaruh yang besar. Menurut sebuah artikel dari Verywell Health, waktu makan malam yang ideal bukan cuma untuk mengisi perut, tetapi juga untuk menyelaraskan kebiasaan makan dengan irama sirkadian tubuh. Irama sirkadian adalah jam internal biologis yang mengatur berbagai proses tubuh seperti tidur, metabolisme, dan pencernaan.

Irama ini membantu tubuh tau kapan waktunya untuk aktif dan kapan untuk beristirahat. Salah satu hormon yang berperan dalam siklus ini adalah melatonin, yang dilepaskan saat tubuh bersiap untuk tidur.

Baca Juga : 5 Menu Makan Malam Sehat, Nomor Terakhir Cegah Risiko Diabetes dan Kanker

Saat kadar melatonin mulai naik di malam hari, tubuh menjadi kurang efisien dalam memproses gula dan makanan yang baru dimakan. Oleh karena itu, disarankan untuk makan malam setidaknya 2–3 jam sebelum tidur.

Bahkan bagi sebagian orang, jaraknya bisa sampai 4 jam sebelum tidur agar tubuh punya waktu yang cukup untuk mencerna dengan baik. Ada beberapa alasan utama mengapa waktu makan malam dapat memengaruhi kesehatan secara keseluruhan:

**Dukung Pencernaan yang Lebih Baik**
Jika makan terlalu dekat dengan waktu tidur, proses pencernaan akan berlangsung bersamaan dengan persiapan tubuh untuk tidur. Hal ini bisa menyebabkan rasa tidak nyaman, pencernaan terasa berat, atau gangguang tidur karena tubuh masih sibuk mencerna makanan padahal seharusnya sudah beristirahat.

Baca Juga : Pagi atau Malam? Ini Waktu Ideal Memulai Perjalanan untuk Libur Natal dan Tahun Baru

MEMBACA  Hati-hati Terhadap Modus Pencurian dengan Meminta Donasi, Minimarket di Madiun Diserang.

Tinggalkan komentar