Menteri Tekankan Efisiensi Logistik untuk Perkuat Ekonomi Nasional

Jakarta (ANTARA) – Menteri Perhubungan Dudy Purwagandhi menekankan bahwa sistem logistik yang efisien dan modern sangat penting untuk memperkuat struktur ekonomi nasional Indonesia.

Pernyataan ini disampaikannya saat menutup Forum Indonesia Logistic Outlook 2026 dan Konferensi & Pameran Asosiasi Logistik dan Forwarder Indonesia (ALFI) 2025 di Tangerang, Banten.

“Presiden Prabowo Subianto telah memprioritaskan penguatan struktur ekonomi nasional. Kunci untuk mencapai ekonomi yang kuat adalah sistem logistik nasional yang efisien, terintegrasi, dan modern,” ujarnya dalam keterangan resmi Kementerian pada Minggu.

Menteri menggambarkan logistik sebagai urat nadi perekonomian suatu bangsa dan berharap Indonesia dapat menjadi pusat logistik modern di kawasan Asia-Pasifik.

Dia menekankan bahwa partisipasi para pelaku logistik, eksportir, importir, forwarder, industriawan, dan akademisi dalam forum ini menunjukkan bahwa transformasi logistik tidak bisa dicapai oleh pemerintah sendirian.

“Dengan komitmen kuat dan antusiasme yang ditunjukkan dalam forum ini, kami memiliki harapan besar bahwa ekosistem logistik Indonesia dapat bergerak bersama, saling memperkuat, dan memimpin transformasi logistik di Asia Tenggara,” katanya.

ALFI saat ini mewakili lebih dari 4.000 perusahaan anggota di seluruh 33 provinsi, yang semuanya terlibat langsung dalam pergerakan barang domestik dan internasional.

Forum ini menjadi platform penting untuk merancang kebijakan strategis dan menyatukan langkah-langkah guna meningkatkan daya saing rantai pasok Indonesia.

Dia mencatat bahwa penguatan logistik sejalan dengan misi Asta Cita Prabowo-Gibran, yang bertujuan mendongkrak pertumbuhan ekonomi, membuka lapangan kerja, memperluas akses UMKM ke rantai pasok global, memberdayakan ekonomi lokal, menstabilkan harga, dan mengendalikan inflasi.

Selain itu, menteri menegaskan kembali komitmennya untuk mempercepat penerapan kebijakan zero over-dimension dan over-load (Zero ODOL) paling lambat tahun 2027.

MEMBACA  Imbauan Polisi Agar Wisatawan di Gunung Bromo Bijak & Beretika Menyusul Aksi Pamer Pantat WNA

Ia juga menyoroti peran aktif ALFI dalam menangani masalah ODOL dan menekankan bahwa dukungan mereka akan penting untuk mencapai Zero ODOL tanpa mengurangi efisiensi logistik di lapangan.

Berita terkait: Wamenhub ajak kolaborasi perkuat sistem logistik

Berita terkait: RI perkuat peran strategis dalam ekosistem logistik dan pos global

Berita terkait: Tol Padang-Sicincin tingkatkan jaringan logistik: pemerintah

Penerjemah: Harianto, Kenzu
Editor: Azis Kurmala
Hak Cipta © ANTARA 2025