Rusia Rudal Singkat Masuk Ke Ruang Udara Polandia Selama Serangan Rudal Massal di Ukraina

Sebuah misil Rusia yang menuju ke Ukraina melintasi wilayah udara Polandia pada hari Minggu pagi, memaksa pesawat tempur NATO F-16 bergerak cepat dan memicu pemerintah Polandia untuk menuntut penjelasan.

Komando Operasional Angkatan Bersenjata Polandia mengatakan sebuah misil jelajah melintasi wilayah udaranya sekitar pukul 4:40 pagi pada hari Minggu di dekat desa Oserdów, di perbatasan Ukraina. Militer Polandia mengatakan misil tersebut berada di wilayah udaranya selama sekitar 39 detik sebelum memasuki Ukraina.

Menteri Pertahanan Polandia Władysław Kosiniak-Kamysz kemudian mengatakan bahwa misil Rusia tersebut akan ditembak jatuh jika ada indikasi bahwa misil tersebut menuju ke target di Polandia, seperti yang dilaporkan oleh The Associated Press.

Serangan misil ini adalah yang ketiga dalam empat hari terhadap Ukraina saat Rusia meningkatkan serangan di seluruh negara.

“Karena serangan roket semalam di Ukraina adalah salah satu yang paling intens sejak awal agresi Rusia, semua prosedur strategis diluncurkan tepat waktu dan objek tersebut dimonitor hingga meninggalkan wilayah udara Polandia,” kata Kosiniak-Kamysz.

Kementerian Luar Negeri Polandia mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa mereka akan “menuntut penjelasan dari Federasi Rusia terkait pelanggaran wilayah udara negara lain.”

“Above all, we call on the Russian Federation to stop the terrorist air attacks on the inhabitants and territory of Ukraine, end the war, and address the country’s internal problems,” kata kementerian tersebut.

Misil Rusia telah melanggar wilayah udara Polandia berkali-kali sejak dimulainya perang pada awal 2022. Dua orang Polandia tewas pada tahun 2022 ketika misil pertahanan udara Ukraina meleset dari target dan mendarat di negara tersebut, memicu kritik terhadap Rusia karena membuat Ukraina bertindak dalam bentuk pertahanan diri.

MEMBACA  Sasaran AS Mungkin Tidak Ada dalam Daftar Serangan yang Mungkin Dilakukan Iran, Kata Pejabat

Perang telah mandek di sebagian besar front, dengan para pemimpin Ukraina terus mendorong untuk mendapatkan bantuan keuangan dan militer tambahan dari sekutu Barat, termasuk Kongres.

Untuk berita terkini, cuaca, olahraga, dan video streaming, kunjungi The Hill.