Keterlambatan penerbangan masih berlanjut di bandara-bandara Amerika pada hari Minggu. Hal ini disebabkan karena **kurangnya** petugas pengatur lalu lintas udara, sementara pemerintah sudah tutup selama bulan kedua. Bandara Newark di New Jersey mengalami penundaan sampai dua hingga tiga jam.
Kantor Manajemen Darurat New York City berkata di **sosial media** X bahwa penundaan di Newark sering mempengaruhi bandara-bandara lain di daerah itu juga.
Para penumpang yang terbang ke, dari, atau melalui New York “harus siap ada perubahan jadwal, pesawat ditahan di gate, dan ketinggalan penerbangan sambungan. Siapa saja yang terbang hari ini harus cek status penerbangannya sebelum pergi ke bandara dan siap menunggu lebih lama,” tambah postingan itu.
Berdasarkan FlightAware, Bandara George Bush di Houston, Bandara Dallas Fort Worth, dan Bandara Chicago O’Hare juga mengalami puluhan penundaan dan satu dua pembatalan. Bandara-bandara besar di San Francisco, Los Angeles, Denver, dan Miami juga terdampak.
Menteri Perhubungan Amerika Sean Duffy sudah memperingatkan bahwa para penumpang akan mulai melihat lebih banyak gangguan penerbangan, semakin lama para petugas tidak menerima gaji.
“Kami bekerja lembur untuk memastikan sistemnya aman. Dan kami akan memperlambat lalu lintas, Anda akan lihat penundaan, kami akan batalkan penerbangan untuk memastikan sistem tetap aman,” kata Duffy pada hari Minggu di acara CBS “Face the Nation with Margaret Brennan.”
Dia juga berkata dia tidak berencana untuk memecat petugas pengatur lalu lintas udara yang tidak datang bekerja.
“Sekali lagi, ketika mereka membuat keputusan untuk memberi makan keluarga mereka, saya tidak akan memecat para petugas itu. Mereka butuh dukungan, mereka butuh uang, mereka butuh gaji. Mereka tidak perlu dipecat,” kata Duffy.
Sebelumnya pada bulan Oktober, Duffy pernah memperingatkan bahwa petugas yang meminta izin sakit alih-alih bekerja tanpa gaji selama pemerintah tutup berisiko dipecat. Bahkan sejumlah kecil petugas yang tidak masuk kerja sudah menimbulkan masalah karena FAA memang sudah sangat kekurangan petugas.
Federal Aviation Administration (FAA) berkata pada hari Jumat di X bahwa hampir 13,000 petugas pengatur lalu lintas udara sudah bekerja tanpa dibayar selama berminggu-minggu.
Kekurangan staf bisa terjadi di pusat kendali regional yang mengatur banyak bandara dan di menara bandara individual, tapi ini tidak selalu menyebabkan gangguan penerbangan. Menurut perusahaan analitik penerbangan Cirium, data penerbangan menunjukkan performa ketepatan waktu yang kuat di sebagian besar bandara besar Amerika untuk bulan Oktober, meskipun ada masalah staf di beberapa tempat sepanjang bulan itu.
Sebelum pemerintah tutup, FAA sudah menangani masalah kekurangan petugas pengatur lalu lintas udara yang sudah lama, yaitu sekitar 3,000 orang.