Jakarta (ANTARA) – Indonesia memperingati Hari Dokter Nasional 2025 dengan menghargai dedikasi tenaga medis sebagai inovator, pendidik, dan kontributor penting bagi pembangunan nasional, kata Kementerian Kesehatan pada Senin.
Direktur Jenderal Sumber Daya Kesehatan Yuli Farianti menyatakan tema tahun ini, “Dokter Berbagi untuk Negeri,” mencerminkan komitmen dokter untuk mengabdikan ilmu, waktu, dan tenaga mereka dalam meningkatkan kesehatan masyarakat.
“Semua ini dapat terwujud berkat usaha dan dedikasi dokter dari berbagai disiplin – mulai dari preventif dan kuratif hingga perawatan paliatif dan komunitas,” ujar Farianti.
Dia mencatat bahwa salah satu tantangan kesehatan utama Indonesia adalah distribusi spesialis yang tidak merata, khususnya di daerah terpencil. Negara membutuhkan sekitar 32.000 spesialis baru setiap tahunnya, tetapi hanya menghasilkan sekitar 2.700.
Seiring kemajuan ilmu kedokteran dan meningkatnya tuntutan masyarakat akan layanan kesehatan yang lebih berkualitas, dokter harus terus meningkatkan keterampilan dan beradaptasi dengan perubahan yang cepat, tambahnya.
Untuk mengatasi masalah ini, pemerintah telah memperkenalkan beberapa langkah, termasuk meningkatkan pendidikan kedokteran, memberikan insentif bagi dokter yang bertugas di daerah terpencil, dan memperkuat perlindungan hukum bagi tenaga kesehatan.
Berita terkait: Prabowo akan prioritaskan beasiswa untuk dokter atasi kekurangan
Kementerian juga mempromosikan kesejahteraan mental dan budaya kerja yang mendukung di dalam institusi kesehatan.
Farianti mendorong masyarakat untuk menunjukkan apresiasi dengan mengikuti nasihat medis, menjaga kesehatan dan lingkungan, serta mendukung inisiatif kesehatan nasional.
Dia juga berterima kasih kepada dokter atas dedikasi mereka dalam layanan rutin dan darurat, termasuk dalam bencana dan wabah penyakit.
“Kemenkes berharap dokter muda dapat menjadi agen perubahan dalam transformasi sistem kesehatan Indonesia,” ujarnya, dengan keyakinan bahwa mereka dapat mengadopsi teknologi, menjunjung integritas, dan mengabdi untuk negeri.
Farianti menambahkan bahwa peringatan tahun ini seharusnya menginspirasi kolaborasi antar profesional kesehatan untuk membangun sistem kesehatan yang lebih tangguh.
“Terima kasih kepada semua dokter Indonesia atas dedikasi Anda. Mari kita maju bersama, didorong oleh semangat transformasi kesehatan untuk Indonesia maju,” katanya.
Berita terkait: Pemerintah targetkan tambah 5.000 dokter spesialis lewat program beasiswa
Reporter: Mecca Yumna Ning Prisie
Editor: Rahmad Nasution
Hak Cipta © ANTARA 2025