Saham American Express (NYSE: AXP) terus naik. Hingga 20 Oktober, sahamnya sudah naik 18% di tahun 2025, lebih baik dari indeks S&P 500. Kenaikan ini terjadi setelah perusahaan melaporkan pendapatan dan laba per saham untuk kuartal ketiga yang lebih bagus dari perkiraan para analis Wall Street.
Kedua angka itu memang penting. Tapi, ada satu angka lain yang harus sangat diperhatikan oleh semua investor American Express.
Banyak perusahaan terbaik di dunia punya pricing power, yaitu kemampuan untuk menaikkan harga tanpa kehilangan pelanggan. American Express juga punya kelebihan menarik ini.
Rata-rata biaya tahunan yang didapat per kartu aktif di kuartal ketiga adalah $119. Angka ini mewakili iuran keanggotaan yang dibayar pelanggan untuk memiliki kartu American Express. Jumlah ini terus naik bertahap, dan sudah meningkat 72% sejak kuartal ketiga tahun 2020.
American Express bisa membebankan biaya tahunan yang tinggi karena mereknya yang kuat menarik konsumen berpenghasilan tinggi. Selain itu, perusahaan ini menawarkan benefit dan hadiah yang sangat berharga bagi pemegang kartunya.
Misalnya, pembaruan terbaru untuk kartu Platinum menambah kredit belanja di toko Lululemon dan restoran Resy. Ini menyebabkan pendaftaran kartu baru rata-rata dua kali lebih banyak per minggu dibandingkan sebelum pembaruan.
Sebelum kamu beli saham American Express, pertimbangkan ini:
Tim analis Motley Fool Stock Advisor baru saja merilis daftar 10 saham terbaik untuk dibeli investor sekarang… dan American Express tidak ada di dalamnya. Kesepuluh saham yang terpilih itu berpotensi memberikan keuntungan yang sangat besar di tahun-tahun mendatang.
Contohnya, ketika Netflix masuk daftar ini pada 17 Desember 2004… jika kamu investasi $1.000 saat rekomendasi itu, uangmu bisa jadi $590,357! Atau ketika Nvidia masuk daftar pada 15 April 2005… investasi $1.000 bisa menjadi $1,141,380!
Perlu diketahui, rata-rata return total Stock Advisor adalah 1.033% — mengalahkan return S&P 500 yang hanya 193%. Jangan lewatkan daftar 10 saham terbaru yang tersedia di Stock Advisor, dan bergabunglah dengan komunitas investasi yang dibangun oleh investor perorangan untuk investor perorangan.