Taruhan besar Wall Street pada AI membuat kantong beberapa pemimpin teknologi paling ternama menjadi lebih tebal.
Sebuah laporan baru mengungkapkan bahwa paket gaji CEO Microsoft, Satya Nadella, melonjak ke $96,5 juta pada tahun fiskal 2025—jumlah tertinggi yang dibayarkan sejak dia menjadi CEO lebih dari satu dekade lalu. Penghasilannya termasuk lebih dari $84 juta dalam bentuk saham, lebih dari $9,5 juta dalam insentif tunai, dan $196.294 untuk kompensasi lain.
Gaji besar Nadella ini sebagian berkat kinerja saham perusahaan teknologi, yang mengalami kenaikan bagus karena antusiasme terhadap investasi AI.
Pada tahun 2025 saja, harga saham Microsoft telah naik 23%, dan nilainya telah lebih dari dua kali lipat dalam tiga tahun terakhir. Saat ini, nilai pasar Microsoft hampir mencapai $4 triliun.
Kompensasi Nadella terkait dengan saham—jadi selama Microsoft mengikuti gelombang AI, gajinya juga ikut
Sejak kemunculan ChatGPT pada November 2022, investor dari Wall Street hingga Main Street berbondong-bondong masuk ke dalam booming AI. Strategis Citigroup memperkirakan bahwa hampir 50% dari total nilai pasar S&P 500 yang sekitar $57 triliun memiliki eksposur “tinggi” atau “sedang” terhadap AI, menurut laporan dari Reuters.
Meskipun ada investasi ini, banyak yang memperingatkan bahwa ini bisa jadi gelembung yang siap pecah, mirip dengan gelembung dot-com di akhir tahun 90an. Tapi untuk sekarang, selama Microsoft mengikuti gelombang AI, gaji CEO-nya juga ikut. Sekitar 90% dari kompensasinya, yang termasuk gaji $2,5 juta, adalah dalam bentuk saham Microsoft, kata perusahaan dalam laporannya.
Nadella menjadi CEO ketiga Microsoft pada tahun 2014, dengan paket kompensasi $84,3 juta. Dalam catatan untuk pemegang saham, komite kompensasi dewan menulis bahwa kenaikan gajinya mencerminkan kesuksesannya dalam memposisikan “Microsoft sebagai pemimpin AI yang jelas untuk perubahan teknologi generasi ini.”
Gaji Nadella dibandingkan dengan CEO teknologi lain
Dibandingkan dengan pemimpin lain di dunia teknologi, gaji Nadella yang dilaporkan adalah jumlah yang besar. Contohnya, pada bulan Mei, CEO Nvidia Jensen Huang mendapat kenaikan gaji pertamanya dalam satu dekade, dengan gaji 2025 naik menjadi $49,9 juta.
Gaji Huang termasuk $6 juta yang dia terima sebagai bagian dari rencana insentif non-saham, $38,8 juta dalam bentuk saham, dan $3,5 juta untuk keamanan tempat tinggal, layanan supir, pemantauan keamanan, dan biaya mobil.
Pimpinan eksekutif Apple, Tim Cook, menghasilkan lebih dari $74,6 juta pada tahun 2024. Gajinya termasuk $58,1 juta dalam bentuk saham, $12 juta dalam kompensasi rencana insentif non-saham, dan $1,5 juta dalam kompensasi lain.
Sebagai perbandingan, kompensasi total rata-rata untuk CEO perusahaan di S&P 500 adalah sekitar $17,1 juta untuk tahun 2024, menurut data terbaru. Kompensasi untuk raksasa industri teknologi cenderung lebih tinggi, rata-rata sekitar $19,3 juta pada tahun 2024—hanya 20% dari paket gaji baru Nadella.