Reinvigorasi Pabrik Pupuk dan Sains Nasional oleh Prabowo

Jakarta (ANTARA) – Presiden Indonesia Prabowo Subianto memerintahkan Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi Brian Yuliarto untuk mempersiapkan sumber daya manusia di bidang STEM (Sains, Teknologi, Teknik, dan Matematika).

Dia juga meminta Menteri Pertanian, Andi Amran Sulaiman, untuk merevitalisasi pabrik-pabrik pupuk.

Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi menjelaskan bahwa presiden menerima laporan dari beberapa menteri di Kabinet Merah Putih dan menyampaikan permintaan ini dalam rapat terbatas di kediaman pribadinya di Kertanegara, Jakarta, pada hari Kamis.

“Presiden menginstruksikan Menteri Sulaiman untuk mengeksplorasi skema dan menemukan terobosan untuk memastikan ketersediaan pupuk, dan, jika memungkinkan, merevitalisasi pabrik pupuk kita,” ujar Hadi dalam sebuah pernyataan pada Kamis (16 Oktober).

Menurut dia, Prabowo bertujuan untuk memastikan ketersediaan pupuk guna meningkatkan produksi dan mencapai swasembada pangan.

Untuk menurunkan harga pupuk agar lebih terjangkau bagi petani dan mengurangi biaya produksi mereka, Prabowo meminta Menteri Pertanian untuk merevitalisasi pabrik pupuk guna meningkatkan efisiensi operasional.

Selain ketahanan pangan, Prabowo juga meminta Menteri Yuliarto untuk mempersiapkan sumber daya manusia, khususnya di bidang STEM.

“Menteri Yuliarto secara khusus ditugaskan dengan penelitian tentang teknologi untuk mencapai swasembada energi dan pangan, termasuk teknologi benih, dan teknologi di sektor mineral, termasuk turunan dari sumber daya mineral alam kita,” jelas Hadi.

Sebelumnya, pemerintah juga telah menyampaikan rencana untuk memprioritaskan pendanaan dari Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) untuk beasiswa di bidang STEM mulai tahun depan.

Selain itu, pemerintah juga memfokuskan pendanaan pendidikan pada delapan sektor prioritas: pangan, energi, kesehatan, pertahanan, kemaritiman, hilirisasi dan industrialisasi, digitalisasi (termasuk AI dan semikonduktor), serta material maju dan manufaktur.

Beberapa menteri Kabinet Merah Putih menghadiri rapat terbatas tersebut, termasuk Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa, Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin, dan Menteri Investasi dan Hilirisasi Rosan Roeslani.

MEMBACA  Jurassic World: Pengalaman Baru – Acara Imersif Berjalan Kini Hadir di Cloud Forest, Gardens by the Bay

Berita terkait: Sistem distribusi pupuk bersubsidi terus dioptimalkan

Berita terkait: Prabowo tugaskan menteri tingkatkan STEM untuk agenda hilirisasi

Penerjemah: Resinta Sulistiyandari
Editor: Arie Novarina
Hak Cipta © ANTARA 2025