loading…
Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung melakukan pemangkasan sejumlah anggaran, imbas dana transfer pemerintah pusat ke daerah dipangkas hampir Rp15 triliun. Foto/Muhammad Refi Sandi
JAKARTA – Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung melakukan pemotongan beberapa anggaran, termasuk untuk perjalanan dinas dan pengeluaran yang bukan prioritas utama. Langkah ini diambil karena dana transfer dari pemerintah pusat ke daerah dipangkas hampir Rp15 triliun.
Hal ini menyebabkan APBD DKI Jakarta untuk tahun 2026 menjadi Rp79,09 triliun, padahal sebelumnya direncanakan Rp95,35 triliun.
Baca juga: Purbaya Jawab Protes Kepala Daerah Soal Pemotongan Transfer: Uang Daerah Sebenarnya Bertambah
“Yang jelas, kami melakukan efisiensi untuk hal-hal seperti perjalanan dinas dan anggaran belanja yang bukan prioritas utama,” kata Pramono di Balai Kota Jakarta, Senin (6/10/2025).