Rancangan UU Anti-Porno Michigan Juga Bakal Blokir VPN

Sebuah rancangan undang-undang anti-pornografi di Michigan juga berpotensi melarang penggunaan VPN dalam upaya memblokir akses ke konten dewasa.

Regulasi yang diajukan oleh enam perwakilan Republik ini sangatlah restriktif. Tak hanya melarang segala jenis konten dewasa, undang-undang ini juga akan melarang segala penggambaran mengenai orang transgender.

Selain itu, undang-undang ini menguraikan pelarangan terhadap “alat pemblokiran,” yang mencakup VPN, server proxy, dan metode tunneling terenkripsi. Langkah seperti ini belum pernah terjadi sebelumnya, bahkan ketika negara bagian lain memberlakukan undang-undang pembatasan usia untuk materi dewasa. Melarang pornografi sepenuhnya, sekaligus VPN, merupakan tindakan yang ekstrem. Jelas, melarang segala penggambaran eksistensi orang transgender juga sangatlah ekstrem.

Perlu dicatat bahwa ini masih berupa rancangan undang-undang dan peluangnya untuk disahkan masih belum jelas.

Namun, menarik untuk diamati betapa luasnya cakupan larangan semacam ini, terlebih ketika undang-undang serupa mulai bermunculan di berbagai daerah. RUU ini memasuki detail yang sangat spesifik mengenai jenis konten yang dianggap pornografi. Ia juga secara eksplisit melarang “satu jenis kelamin biologis yang meniru, menggambarkan, atau merepresentasikan dirinya sebagai jenis kelamin biologis lainnya.” Ketentuan yang luas ini berpotensi melarang banyak drama Shakespeare, Mrs. Doubtfire, film gagal tahun 2002 Juwanna Mann, dan banyak lagi.

VPN merupakan metode paling umum untuk membuka blokir situs porno dan mengalirkan konten dewasa secara anonim. Kami telah membahas VPN terbaik untuk hal tersebut di Mashable. Kami juga telah membahas implikasi dari undang-undang anti-pornografi ini—dan khususnya aturan verifikasi usia—bagi keterbukaan internet. Aturan ini, meski tujuannya untuk melindungi anak-anak, juga menimbulkan kekhawatiran serius akan privasi karena seringkali mewajibkan pengguna untuk membagikan informasi pribadi guna mengakses sebagian besar internet.

MEMBACA  Pembeli perangkat lunak mengatakan 'Kami inginkan kecerdasan buatan kami sekarang juga'

LIHAT JUGA:

Sensor pornografi akan mengubah internet yang kita kenal

Mashable Trend Report