Kalimantan Timur Bidik Kazakhstan untuk Kerja Sama Perdagangan, Investasi, dan Pariwisata

Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur terima kunjungan dari Duta Besar Luar Biasa dan Berkuasa Penuh Indonesia untuk Kazakhstan, M. Fadjroel Rachman. Kunjungan ini untuk bahas peluang kerja sama internasional di bidang perdagangan, investasi, dan pariwisata dengan Kazakhstan.

Ujang Rachmad, Asisten Bidang Perekonomian dan Pembangunan Sekda Provinsi Kaltim, menyatakan di Samarinda pada Jumat bahwa Kazakhstan membutuhkan beberapa komoditas penting dari Kaltim, seperti minyak sawit, kakao, dan karet, serta produk kelautan dan perikanan.

Selain itu, sektor pariwisata bisa menjadi pintu gerbang utama untuk mempromosikan budaya dan daya tarik alam Kaltim di kawasan Asia Tengah.

“Kami harapkan adanya hubungan dagang yang konkret antara Kaltim dan Kazakhstan. Produk kami kompetitif; tinggal sesuaikan dengan kebutuhan pasar mereka,” kata Rachmad saat audiensi dengan Dubes Rachman.

Dalam kunjungan tersebut, Dubes didampingi oleh Koordinator Urusan Politik, Ekonomi, dan Digital Gustaf Daud Sirait, serta Sekretaris Dubes Andi Zulkarnain.

Sebagai langkah nyata, pemprov akan menggelar Forum Investasi dan pertemuan bisnis one-on-one antara pengusaha Kaltim dan investor Kazakhstan.

Kaltim juga akan buka paviliun khusus di Indonesia Trade Expo di Jakarta. Di paviliun itu, pengusaha lokal akan temui mitra potensial dari Kazakhstan untuk perkuat kerjasama B2B.

Sementara itu, Dubes Rachman tekankan komitmennya untuk menjembatani Kaltim dengan investor dari kawasan Asia Tengah.

Dia sebelumnya pernah berkunjung ke Kaltim bersama investor. Pertemuan terbaru ini bertujuan untuk merancang langkah-langkah konkret agar investasi dapat terwujud dengan cepat.

Menurut dia, potensi besar Kaltim di bidang perdagangan, energi, dan pariwisata perlu dipromosikan lebih gencar untuk masuk ke pasar internasional.

MEMBACA  Wordle hari ini: Jawaban dan petunjuk untuk 30 Oktober