Jayapura (ANTARA) – PT Telekomunikasi Indonesia (Telkom), perusahaan BUMN, sedang menyiapkan kapal khusus untuk memperbaiki kabel bawah laut yang putus dan mengganggu jaringan di Papua Selatan dan Tengah.
Wakil Presiden Eksekutif Regional V Telkom, Amin Soebagyo, mengatakan di Jayapura pada Senin bahwa perbaikan akan dilakukan dalam dua tahap di titik koordinat yang berbeda.
“Pekerjaan akan dimulai dengan kapal spesial yang dibawa dari Pelabuhan Makassar untuk mengevaluasi kondisi dan lokasi kabel, memasang kabel baru, mengambil yang lama, melakukan uji coba, dan menyambungkannya kembali,” ujarnya.
Tahap pertama bersifat sementara dan dijadwalkan pekan pertama September.
“Kami sedang menyiapkan peralatan, dan kapal diperkirakan tiba di titik koordinat awal September. Setelah perbaikan selesai, semua layanan komunikasi seharusnya kembali normal,” jelas Soebagyo.
Tahap kedua, yang bersifat permanen, direncanakan pertengahan September.
“Selama perbaikan permanen, layanan akan terganggu dua kali: sekali di awal selama satu hari dan lagi di akhir selama dua hari. Proses ini diperkirakan selesai pada minggu ketiga September,” tambahnya.
Sebelum koneksi permanen dipasang, sistem jaringan akan menjalani uji coba penuh untuk memastikan tidak ada gangguan lain.
Telkom, penyedia telekomunikasi terbesar di Indonesia, menyebut layanan broadband menurun setelah gangguan pada 16 Agustus.
Berita terkait: Operator seluler diminta bantu tingkatkan jaringan internet
Berita terkait: SATRIA-1 berikan harapan untuk konektivitas internet lebih baik di Papua
Penerjemah: Primayanti
Editor: Anton Santoso
Hak Cipta © ANTARA 2025