Mahasiswa Asing Ikut Merayakan Hari Kemerdekaan di Universitas Brawijaya

Malang, Jawa Timur (ANTARA) – Puluhan mahasiswa internasional di Universitas Brawijaya ikut serta dalam upacara pengibaran bendera memperingati HUT ke-80 Kemerdekaan Indonesia yang digelar di kampus universitas tersebut di Kota Malang pada hari Minggu.

Direktur Kantor Internasional universitas, Dr. Didik Hartono, menyatakan bahwa mahasiswa asing yang bergabung berasal dari berbagai negara seperti Jerman, Gambia, Sudan, Myanmar, Mesir, Pakistan, dan Timor-Leste.

"Kami melibatkan mahasiswa internasional dalam upacara bendera, dan ini langkah positif. Total ada sekitar 30 mahasiswa asing," kata Hartono.

Dia menjelaskan, tujuan melibatkan mahasiswa asing dalam peringatan Hari Kemerdekaan adalah untuk memperkenalkan semangat nasionalisme Indonesia.

Hartono menegaskan, kemerdekaan Indonesia tidak didapat dengan mudah tapi melalui banyak pengorbanan.

"Contohnya, beberapa mahasiswa Timur Tengah bilang nasionalisme kita sangat luar biasa, dimulai dari pemimpin tertinggi sampai masyarakat umum," tambahnya.

Para mahasiswa asing memakai seragam putih seperti peserta lain, dilengkapi atribut bertema kemerdekaan seperti stiker bendera merah-putih di pipi, pita leher, bahkan replika bambu runcing.

"Aku minta beberapa dari mereka memakai pakaian tradisional sambil dipadukan dengan atribut Hari Kemerdekaan," ujarnya.

Mohammed Bosha, mahasiswa asal Sudan dan Ketua Perhimpunan Mahasiswa Internasional UB, menyatakan merasa terhormat bisa ikut upacara kemerdekaan.

Dia mengungkapkan bisa merasakan betul semangat kemerdekaan yang terpancar dari rakyat Indonesia.

"Ini pengalaman tak terlupakan. Bagi ku, kemerdekaan bukan hanya sejarah—tapi semangat persatuan dan perjuangan," kata Bosha.

Bosha, yang sedang menempuh gelar doktor di bidang Mikrobiologi Lingkungan, mengatakan perayaan Hari Kemerdekaan di Indonesia selalu meriah.

"Aku sering ikut lomba-lomba; seru banget dan benar-benar pengalaman belajar yang berharga bagi kami," komentarnya.

Berita terkait: Crowds flock to Monas for lively Pesta Rakyat on Independence Day

MEMBACA  Indonesia meraih gelar juara umum di Kejuaraan Dunia Pencak Silat

Berita terkait: Independence Day: Minister calls for spirit of unity, cooperation

Penerjemah: Ananta, Kenzu
Editor: M Razi Rahman
Hak Cipta © ANTARA 2025