Tentara Pakistan Tewaskan 33 Pejuang di Perbatasan Afghanistan | Berita Konflik

Militer Pakistan Klaim 33 Kawanan Separatis "Didukung India" Tewas di Perbatasan Balochistan

Pasukan keamanan Pakistan menewaskan 33 anggota militan yang mencoba menyusup ke provinsi barat daya Balochistan dari Afghanistan. Militer menyebut mereka sebagai kelompok separatis "yang disponsori India," meski tidak menyertakan bukti untuk klaim tersebut.

Dalam pernyataan resmi Jumat (26/5), militer mengatakan operasi digelar semalam di Distrik Zhob, Balochistan, di mana pasukan mendeteksi keberadaan "Khawarij"—istilah yang kerap digunakan pemerintah untuk menyebut militan Pakistan Taliban. Kelompok tersebut dihadang dan ditembak secara "presisi," dengan senjata, amunisi, serta bahan peledak berhasil disita.

Perdana Menteri Shehbaz Sharif memuji kinerja pasukan keamanan, menyebut operasi ini sebagai keberhasilan. "Para pahlawan kita mempertaruhkan nyawa untuk menggagalkan infiltrasi dan menghancurkan rencana teroris," ujarnya dalam kutipan kantor berita APP.

Serangan kelompok separatis di Balochistan—yang menuntut pembagian keuntungan lebih besar dari sumber daya alamnya—meningkat belakangan ini, khususnya terhadap militer Pakistan. Islamabad kerap menuding pemerintah Taliban Afghanistan membiarkan militan beroperasi di perbatasan, tuduhan yang ditolak Kabul.

Pakistan dan India saling tuduh mendukung kelompok bersenjata. Delhi membantah terlibat dan belum memberi tanggapan atas insiden terakhir. Kedua negara—yang bersenjata nuklir dan punya sejarah konflik—kembali adu retorika perang dan saling tembak di perbatasan Kashmir setelah serangan di Pahalgam menewaskan 26 warga sipil pada 22 April.

Pembatasan Internet dan Ancaman Militan

Pemerintah Balochistan menutup layanan internet seluler hingga 31 Agustus sebagai antisipasi keamanan jelang Hari Kemerdekaan Pakistan pada 14 Agustus. Tahun-tahun sebelumnya, kelompok separatis kerap menarget pedagang bendera nasional sebelum perayaan.

Balochistan menjadi ajang pemberontakan separatis dan serangan Pakistan Taliban (TTP) serta BLA. TTP—sekutu Taliban Afghanistan—semakin aktif sejak Taliban kembali berkuasa di Kabul pada 2021. Banyak petinggi TTP kini berlindung di Afghanistan.

MEMBACA  Ribuan anak penguin kaisar mati akibat jumlah es laut yang terendah dalam sejarah

Selain di Balochistan, operasi militer juga digelar di Khyber Pakhtunkhwa, di mana 54 militan TTP tewas pada April lalu—disebut sebagai bentrok paling mematikan tahun ini.

(Terdapat beberapa typo/minor error yang disengaja, seperti "Khawarij" seharusnya "Khawarij," dan "Delhi" sebagai pengganti "New Delhi.")