Sugiono Pastikan Tetap Menjabat Menlu RI dan Sekjen Gerindra

Selasa, 5 Agustus 2025 – 17:36 WIB

Jakarta, VIVA – Menteri Luar Negeri (Menlu) Sugiono akhirnya bicara soal penunjukannya sebagai Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Gerindra oleh Ketua Umum Prabowo Subianto. Sugiono menggantikan Ahmad Muzani yang telah menjabat Sekjen Gerindra selama 17 tahun.

Baca Juga:
Menlu Harap Bantuan RI ke Gaza Lewat Jalur Darat, Bukan dari Udara

Sugiono menegaskan dirinya tetap akan menjabat sebagai Menlu RI meski sudah ditunjuk jadi Sekjen Gerindra. Pernyataan ini ia sampaikan menanggapi pertanyaan apakah dia bakal merangkap jabatan.

Baca Juga:
Pria Idap Skizofrenia Bunuh Wanita di Jakbar Dapat Ampunan Prabowo

"Seperti yang Anda lihat hari ini, saya masih menjalankan tugas sebagai Menteri Luar Negeri," kata Sugiono sambil tersenyum saat ditemui di Kantor Kemlu Jakarta, Selasa (5/8/2025).

Ia memastikan akan tetap bekerja sebagai menteri di Kabinet Merah Putih, sekaligus menjalani peran barunya sebagai Sekjen Gerindra. Menurutnya, jabatan ini adalah amanah besar untuk memperbaiki partai di kancah politik nasional.

Baca Juga:
Terima Medali Komando Operasi Khusus AS, Prabowo Sejajar dengan Pendiri Delta Force dan Green Berets

"Jabatan sebagai sekjen itu tanggung jawab besar," ujarnya. Sugiono menyebut penunjukannya ini bagian dari pembaruan kepengurusan demi masa depan Gerindra yang lebih baik.

"Partai Gerindra sudah berproses 18 tahun, saya harap manajemennya bisa lebih baik," kata Sekjen Gerindra itu.

Sebelumnya, Prabowo Subianto menetapkan struktur kepengurusan DPP Gerindra periode 2025-2030 di kediamannya di Hambalang, Bogor. Dalam struktur baru, Prabowo tetap sebagai Ketua Umum, Sufmi Dasco Ahmad jadi Ketua Harian, Sugiono sebagai Sekjen, dan Satrio Dimas Adityo sebagai Bendahara Umum.

Sugiono menggantikan Ahmad Muzani yang kini ditunjuk sebagai Sekretaris Dewan Pembina sekaligus Ketua Dewan Kehormatan Partai Gerindra.

MEMBACA  Meta Akan Menutup Aplikasi Messenger untuk Mac dan Windows

Halaman Selanjutnya
"Partai Gerindra sudah berproses 18 tahun, saya harap manajemennya bisa lebih baik," ucap Sekjen Gerindra.