Guangzhou, Cina (ANTARA/PRNewswire) – Pada 22 Juli, China-Singapura ETF Link terus berkembang dengan peluncuran Amova E Fund ChiNext Index ETF (kode: CXT) di Bursa Efek Singapura (SGX). ETF ini diluncurkan oleh Nikko Asset Management (Nikko AM) bersama E Fund Management (E Fund), manajer investasi terbesar di Cina, untuk memberi investor luar negeri akses ke potensi pertumbuhan pasar ChiNext Cina.
Amova E Fund ChiNext Index ETF terkait dengan E Fund ChiNext ETF (kode: 159915), yang melacak indeks ChiNext—indeks utama perusahaan inovatif dan wirausaha di Bursa Efek Shenzhen (SZSE). Lebih dari 90% indeks terdiri dari industri strategis seperti teknologi informasi generasi baru, kendaraan energi baru, dan bioteknologi, termasuk perusahaan terkemuka seperti CATL, Inovance, InnoLight, Mindray, dan Sungrow. Komponen indeks menunjukkan fundamental kuat, dengan pertumbuhan tahunan gabungan 21% untuk pendapatan dan 14% untuk laba bersih sejak 2021. Per 18 Juli, ETF yang melacak indeks ChiNext memiliki aset lebih dari USD 16,3 miliar, dipimpin oleh E Fund ChiNext ETF (USD 12 miliar), yang juga jadi ETF pertama pelacak indeks ini.
"Sebagai ekonomi terbesar kedua dunia, Cina terus membuka pasar keuangannya, menjadikannya bagian penting dalam alokasi aset global," kata Yue Fan, Wakil Presiden Eksekutif E Fund. "Sebagai indeks inti SZSE, ChiNext diluncurkan tahun 2010, mencerminkan pendorong ekonomi baru Cina—seperti semikonduktor, AI, energi baru, dan biofarmasi. Amova E Fund ChiNext Index ETF adalah tonggak kerja sama keuangan China-Singapura, memberi investor akses efisien ke ekonomi baru Cina. Kami juga punya kerja sama ETF lintas batas dengan Nikko AM di Jepang, dan ETF baru ini menegaskan kemitraan jangka panjang kami."
Eleanor Seet, Presiden Nikko Asset Management Asia, mengatakan, "Kerja sama dengan E Fund adalah tonggak inovasi ETF lintas batas. Kami bangga bermitra dengan E Fund untuk menghadirkan ETF yang mencerminkan semangat wirausaha dan kemajuan teknologi Cina. Bersama, kami tawarkan cara unik bagi investor untuk berpartisipasi dalam pertumbuhan berbasis inovasi di Cina."
Peluncuran ini membuat program China-Singapura ETF Link mencapai 10 ETF sejak 2022, memperkuat kerja sama keuangan dan akses investasi lintas batas, sekaligus memberi kemudahan bagi investor di Asia-Pasifik dan global.
Tentang E Fund
Didirikan tahun 2001, E Fund adalah manajer investasi terkemuka di Cina dengan aset kelolaan lebih dari RMB 3,6 triliun (USD 512 miliar) per 30 Juni 2025. Mereka menawarkan solusi investasi untuk klien domestik dan internasional, membantu mencapai kinerja investasi jangka panjang. Kliennya meliputi individu dan institusi seperti bank sentral, dana kekayaan negara, dan perusahaan asuransi. E Fund juga pelopor investasi berkelanjutan di Cina.
Tentang Nikko AM
Dengan aset kelolaan USD 233,9 miliar per 31 Maret 2025, Nikko AM adalah salah satu manajer aset terbesar di Asia, menyediakan strategi investasi aktif di pasar ekuitas, pendapatan tetap, dan aset alternatif. Mereka juga memiliki ETF terkemuka di Asia. Mulai 1 September 2025, Nikko AM akan berganti nama menjadi Amova Asset Management.
Sumber: E Fund Management
Reporter: PR Wire
Editor: PR Wire
Copyright © ANTARA 2025