Trump dan Industri Energi Bersemangat Memberdayakan AI dengan Bahan Bakar Fosil

Industri menemukan mitra yang bersedia dalam pemerintahan Trump. Sejak menjabat, Trump memanfaatkan AI sebagai alat untuk membuka peluang bagi bahan bakar fosil, termasuk upaya terkenal untuk menghidupkan kembali batubara atas nama komputasi yang lebih kuat. KTT yang diselenggarakan oleh senator Republik (dan mantan CEO hedge fund) Dave McCormick mencerminkan prioritas pemerintah dalam hal ini: tidak ada perwakilan dari perusahaan energi angin atau surya di panel publik.

Perusahaan teknologi, yang tertarik menggunakan semua sumber daya murah untuk AI dan diam-diam menolak kebijakan anti-energi terbarukan pemerintah, tidak selalu sejalan dengan pemerintahan Trump. Salah satu pengumuman di KTT adalah investasi $3 milar hidroelektrik dari Google.

Permintaan ini tidak didorong oleh kepedulian iklim—banyak raksasa teknologi mengabaikan komitmen iklim mereka karena fokus pada AI—tapi lebih pada ekonomi murni. Analis finansial Lazard menyatakan bulan lalu bahwa panel surya skala besar lebih murah daripada pembangkit gas alam, bahkan tanpa insentif pajak. Infrastruktur gas juga menghadapi kelangkaan global yang memperlambat waktu pembangunan.

"Daftar tunggu turbin baru lima tahun," kata Williams-Derry. "Kalau mau pabrik surya, tinggal telpon Cina."

Perbedaan ideologi di KTT kadang bikin canggung. Sekretaris Energi Chris Wright, mantan CEO perusahaan fracking, mengkritik dukungan Obama dan Biden terhadap energi terbarukan sebagai "kereta energi gila". Setelahnya, CEO BlackRock Larry Fink mengakui surya bisa mendukung gas untuk AI. CEO ExxonMobil Woods memberi sedikit pengakuan tentang pengurangan emisi—lewat bisnis carbon capture-nya.

Namun, hype train berjalan mulus dengan satu kesepakatan: butuh banyak energi, dan segera. CEO Blackstone Jonathan Gray menyebut AI bisa meningkatkan konsumsi energi 40-50% dalam dekade ini, sementara Porat (Google) menyebut proyeksi AI bisa menambah $4 triliun ke ekonomi AS pada 2030.

MEMBACA  Pentingnya Membersihkan Daun Kering dan Tips Musim Gugur Lainnya

Ramalan pertumbuhan AI sering muncul di berita, tapi Jonathan Koomey, peneliti komputasi, skeptis: "Tak ada yang tau berapa listrik pusat data akan pakai beberapa tahun ke depan."