IMAX Corporation (IMAX): Teori Kasus Bullish

Kami menemukan thesis bullish tentang IMAX Corporation di Substack Raging Bull Investments. Artikel ini akan merangkum argumen para bull tentang IMAX. Saham IMAX diperdagangkan di harga $27,96 per 30 Juni. Trailing P/E dan forward P/E IMAX adalah 60,78 dan 26,88 menurut Yahoo Finance.

Apakah Jim Cramer Benar Tentang AMC Entertainment Holdings Inc. (AMC)?

Penonton film di bioskop, menikmati pengalaman sinematik terbaru.

IMAX Corp. adalah pemimpin utama dalam tren "premiumization" di industri bioskop, didorong oleh permintaan penonton akan pengalaman nonton yang lebih baik dan pengeluaran per orang yang lebih tinggi. Kekuatan utama perusahaan ada di dua model bisnisnya: mengubah film ke format IMAX dan menyediakan/sewakan sistem teater canggih ke seluruh dunia. Sebagai imbalan mengkonversi film ke format IMAX, perusahaan dapat ~11% dari pendapatan box office studio.

Di sisi sistem, IMAX menghasilkan uang lewat penjualan, sewa, atau model revenue-sharing yang semakin populer—di mana IMAX menyediakan sistem dan instalasi dengan biaya sendiri dan dapat ~7% dari pendapatan box office bioskop. Dengan kurang dari 1% layar global, IMAX menguasai 3,5% box office dunia—pangsa pasar yang naik lebih dari 40% sejak 2018. Ini menunjukkan permintaan kuat dan keberhasilan formatnya menarik penonton yang mau bayar lebih.

IMAX telah menambah jumlah sistem global dari 863 di 2012 jadi 1.738 hari ini di 89 negara, dengan lebih dari 350 sistem dalam antrian dan masih banyak ruang tumbuh. Studio semakin sering merilis film besar di IMAX, dan sutradara sekarang syuting langsung dengan kamera IMAX untuk kualitas dan potensi pendapatan lebih tinggi—yang meningkatkan take rate IMAX.

Dengan keunggulan teknologi eksklusif, kekuatan merek, dan biaya ganti yang tinggi untuk bioskop, IMAX punya posisi unik di pasar PLF. Model bisnis seperti royalty, operating leverage, dan keselarasan dengan studio serta bioskop menjadikannya peluang investasi menarik.

MEMBACA  Banyak Kasus Korupsi Terungkap Melalui Jurnalis Investigasi

Sebelumnya, kami membahas thesis bullish tentang The Marcus Corporation oleh Waterboy Investing di Oktober 2024, yang menyoroti segmen bioskop dan hotelnya yang kuat, plus kepemilikan properti berharga. Harga sahamnya naik ~9% sejak laporan kami, karena segmen hotel tumbuh stabil. Raging Bull Investments punya pandangan mirip tapi menekankan kepemimpinan IMAX di format premium.

IMAX tidak ada di daftar 30 Saham Paling Populer di Kalangan Hedge Funds. Meski kami akui risiko dan potensi IMAX sebagai investasi, keyakinan kami terletak pada saham AI yang dianggap lebih menjanjikan dengan risiko turun terbatas. Jika Anda mencari saham AI super murah yang juga diuntungkan tarif Trump dan onshoring, lihat laporan gratis kami tentang saham AI jangka pendek terbaik.