Apa yang Terjadi dan Cara Mengklaim Penggantian Biaya

Gangguan bagi Ribuan Penumpang di Italia Timur Laut Akibat Kerusakan Radar di Bandara Linate Milan

Sabtu malam, ribuan penumpang di Italia timur laut mengalami gangguan akibat kerusakan sistem radar di Bandara Linate, Milan. Lebih dari tiga ratus penerbangan dibatalkan atau dialihkan dari bandara di Lombardia, Piedmont, dan Liguria.

Kegagalan radar berlangsung sekitar dua jam, dimulai pukul 21:00 waktu setempat. Menjelang tengah malam, Otoritas Bantuan Penerbangan Nasional (Enav) mengumumkan bahwa masalah transmisi data dan konektivitas di Pusat Kendali Area Milan telah teratasi, lalu lalu lintas udara di wilayah tersebut berangsur normal.

Bandara Venesia, Roma, dan Pisa juga terdampak. "Saat ini sedang dilakukan penyelidikan untuk memahami penyebab kerusakan sekaligus mengambil langkah pencegahan agar masalah serupa tidak terulang," kata Presiden Otoritas Penerbangan Sipil Nasional (Enac), Pierluigi Di Palma, kepada kantor berita Ansa.

Kisah Turis yang Terdampar di Pisa

Andrea, warga Italia yang berangkat dari Maspalomas di Gran Canaria menuju Bandara Orio al Serio Bergamo, menceritakan pengalamannya kepada Euronews: "Dua jam sebelum mendarat, kapten memberi tahu kami bahwa kami akan mendarat di Bandara Pisa dengan janji ada bus pengganti ke Bergamo. Tapi begitu tiba, pengeras suara mengumumkan bahwa bus tidak tersedia dan kami harus cari solusi sendiri," ujarnya.

"Taksi yang tersedia hanya sedikit dan meminta 1.700 euro untuk dibagi enam orang, sementara tiket kereta dari Stasiun Pisa ke Milan sudah habis atau harganya selangit. Satu-satunya pilihan saya adalah menginap di hotel setengah jam dari stasiun dan berangkat ke Milan keesokan paginya. Sesampainya di sana, saya harus kembali ke Bandara Bergamo tempat mobil saya diparkir untuk pulang," kisah Andrea.

MEMBACA  Bashar al-Assad dari Suriah: Presiden yang Kehilangan Tanah Airnya | Berita Perang Suriah

Situs Flightradar24 mempublikasikan gambar wilayah udara yang terdampak, di mana tidak ada catatan lalu lintas pesawat selama dua jam.

Asosiasi Minta Penjelasan dari Kementerian Perhubungan

Asosiasi pengguna bergerak memberikan dukungan sekaligus menuntut penjelasan dari Kementerian Perhubungan dan Enav. LSM hak konsumen, Codacons, melayangkan laporan ke Kejaksaan Milan atas dugaan gangguan layanan publik. "Apa yang terjadi beberapa jam terakhir merupakan insiden serius yang melumpuhkan sektor transportasi udara dan berdampak pada ribuan penumpang," bunyi pernyataan Codacons.

"Gangguan ini lebih parah karena terjadi di musim panas, saat orang Italia sedang berlibur. Banyak yang penerbangannya dibatalkan atau mengalami penundaan panjang saat hendak menuju destinasi wisata, sehingga menimbulkan kerugian ekonomi dan moral."

"Tak bisa diterima jika di tahun 2025, satu kegagalan teknis bisa melumpuhkan seluruh sistem radar di wilayah nasional yang luas. Teknologi baru harus jadi jaminan kontinuitas dan keandalan, tapi kejadian kemarin membuktikan bahwa protokol manajemen risiko masih kurang," ujar Presiden Assoutenti, Gabriele Melluso.

"Peraturan Eropa tentang sistem perlindungan harus diubah total: sistem cadangan tidak boleh sekadar ‘melengkapi’, tapi harus menjamin 100% transmisi data dalam segala kondisi," tambah Melluso. "Dengan gelombang panas ekstrem yang melanda negeri ini, kita harus pastikan apakah pusat data mempertahankan suhu yang diperlukan untuk operasional sistem sensitif, serta alat pencegahan apa yang telah diadopsi. Kami mendesak Enav dan Kementerian Perhubungan membuka penyelidikan independen. Kami akan kumpulkan laporan dari penumpang yang terdampak untuk menilai kemungkinan ganti rugi," tutupnya.

Cara Mengajukan Penggantian Tiket Penerbangan yang Dibatalkan

RimborsoAlVolo, perusahaan spesialis pengembalian dana transportasi udara, menegaskan bahwa penumpang yang terdampak gangguan ini berhak atas refund dan bantuan, sesuai Peraturan EC 261/2004.

MEMBACA  Kepolisian Kolombia menangkap tersangka yang diduga terlibat dalam pembunuhan pekerja tambang di Peru

"Jika penerbangan dibatalkan atau tertunda lama, maskapai wajib menyediakan bantuan berupa makanan/minuman sesuai durasi penantian, akomodasi hotel jika menginap, transportasi dari/d