Zat Paling Mematikan di Dunia yang Bisa Menghabisi Nyawa dalam 2 Hari

loading…

Zat Paling Berbahaya di Dunia. FOTO/ INDY

KIEV – Pada April 1986, dunia mengalami bencana nuklir terburuk sejauh ini saat reaktor di pembangkit listrik Chernobyl di Ukraina meledak.

BACA JUGA – Korut Ancam AS-Korsel: Nuklir Balas Nuklir!

Ledakannya begitu kuat hingga material radioaktif tingkat tinggi menyebar keluar dari pabrik selama 10 hari, dengan lebih dari 50 ton terbang melalui udara ke seluruh Eropa.

Dua pekerja Chernobyl tewas malam itu, dan 28 lainnya meninggal karena sindrom radiasi akut dalam beberapa minggu.

Ribuan orang diperkirakan meninggal sebagai efek tidak langsung tragedi ini – termasuk 5.000 kasus kanker tiroid – di tahun-tahun berikutnya.

Meski bahayanya sudah terdokumentasi, saat itu banyak orang belum sadar betapa tingginya resiko tersebut.

Delapan bulan setelah ledakan, penyelidik memasuki Chernobyl dan mendekati Reaktor Nomor 4, pusat dari bencana.

Di sana, mereka menemukan sesuatu yang aneh dan mengerikan: zat hitam, panas, seperti lava yang telah membakar ruang bawah tanah lalu mengeras.

Gumpalan itu dinamai *”Kaki Gajah”* karena bentuk dan warnanya, tapi nama itu tidak menggambarkan betapa mematikannya zat ini.

MEMBACA  Senator Schumer akan mengusulkan kerangka kerja untuk undang-undang kecerdasan buatan dalam beberapa minggu mendatang Menurut Reuters