Pemimpin DPR RI menuntut Israel mengakhiri invasi Gaza di forum Turki

Jakarta (ANTARA) – Puan Maharani, Ketua DPR, mendesak komunitas global untuk meningkatkan tekanan terhadap Israel guna mengakhiri kekejaman terhadap warga Palestina di Gaza dalam forum antarparlemen yang diselenggarakan di Istanbul, Türkiye.

“Komunitas internasional harus berupaya bersama untuk mendorong Israel agar sepenuhnya mematuhi kesepakatan gencatan senjata yang disepakati. Menghambat distribusi bantuan kemanusiaan merupakan pelanggaran hukum kemanusiaan internasional yang jelas,” ujarnya seperti dikutip dari rilis di sini pada hari Sabtu.

Dalam pidatonya di forum yang diselenggarakan oleh Kelompok Parlemen Pendukung Palestina pada Jumat (18 April) sore waktu Istanbul, Maharani mengutuk serangan Israel yang sembrono, yang telah memicu krisis kemanusiaan parah yang secara tidak proporsional memengaruhi warga sipil, khususnya anak-anak.

Ketua DPR menunjukkan bahwa meskipun tekanan internasional semakin meningkat, Israel tetap bersikeras melanjutkan tindakan genosida tidak hanya di Gaza tetapi juga di Tepi Barat.

Mengingat realitas kelam ini, Ketua DPR mengulangi dukungan Indonesia yang teguh untuk melawan segala bentuk kolonialisme di seluruh dunia.

“Rakyat Indonesia selalu mengingat kata-kata inspiratif dari Soekarno, bapak pendiri dan presiden pertama kita, yang pernah mengatakan, ‘Selama rakyat Palestina belum mendapatkan kemerdekaannya, Indonesia akan tetap berdiri menentang pendudukan Israel’,” katanya.

Selain itu, legislator itu mengakui bahwa stabilitas global tidak hanya diuji oleh konflik bersenjata yang konstan tetapi juga oleh iklim ekonomi yang semakin tidak stabil, sebagian besar disebabkan oleh perang tarif yang terus berlangsung.

“Meskipun negara-negara kita mungkin menghadapi berbagai tantangan domestik dan internasional yang mendesak, kita tidak boleh memalingkan mata dari tanggung jawab bersama kita untuk mendukung perjuangan Palestina untuk kebebasan dan keadilan,” tegasnya.

Menyayangkan kegagalan kesepakatan gencatan senjata yang dicapai pada awal 2025, Maharani mendesak parlemen di seluruh dunia untuk bersama-sama mendukung akhir agresi Israel dan pemulihan perdamaian segera di Palestina.

MEMBACA  Israel Menghadapi Serangan Canggih Dari Iran

“Tahap kedua gencatan senjata harus dilaksanakan tanpa menunggu waktu. Sangat penting bagi semua parlemen untuk mendorong pemerintahan mereka agar mengambil sikap yang lebih kuat,” katanya.

Dia juga menekankan pentingnya negara-negara menggerakkan sumber daya dan mendapatkan dukungan publik untuk pengiriman bantuan yang diperkuat ke Gaza.

Berita terkait: Prabowo, Raja Abdullah II bahas Gaza, desak gencatan senjata

Berita terkait: Palang Merah akan mengirim tim medis lain ke Gaza

Penerjemah: Fath P, Tegar Nurfitra
Editor: Aditya Eko Sigit Wicaksono
Hak cipta © ANTARA 2025