Dapatkah AS dan Ukraina mencapai kesepakatan mineral? | Bisnis dan Ekonomi

Washington sedang mendesak Kyiv untuk menandatangani jauh miliaran dalam kekayaan mineral untuk dukungan lanjutan.

Tanah Ukraina mengandung sekitar lima persen dari cadangan mineral langka dunia.

Presiden Amerika Serikat Donald Trump mencari bagian dari sumber daya tersebut sebagai imbalan atas miliaran yang telah dikirim Washington ke Ukraina untuk mendukung perangnya dengan Rusia.

Trump menuntut Kyiv menyerahkan hak atas sekitar $500bn nilai kekayaan mineral tersebut.

Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy telah menolak draf pertama dari kesepakatan tersebut, mengatakan bahwa dia tidak bisa “mengjual negara”.

Tapi sampai titik mana menjual negara mulai terlihat seperti menyelamatkan negara? Dan seberapa praktisnya mengekstrak sumber daya dari Ukraina yang dilanda perang?

Presenter: Cyril Vanier

Tamu-tamu:

Peter Zalmayev – Direktur eksekutif, Eurasia Democracy Initiative, ilmuwan politik dan komentator

Anatol Lieven – Direktur, program Eurasia di Quincy Institute for Responsible Statecraft

Theresa Fallon – Direktur, Centre for Russia Europe Asia Studies dan seorang senior fellow di Chicago Council on Global Affairs

MEMBACA  Apa yang baru saja terjadi dalam pemilihan mengejutkan di Prancis?

Tinggalkan komentar