Beauty content creator, Tasya Farasya, menjadi sorotan pengguna media sosial setelah nominal transaksi akumulasi aplikasi ojek onlinenya selama satu tahun mencapai Rp135.480.800. Transaksi tersebut tercatat dari rentang waktu 10 Desember 2023 hingga 10 Desember 2024. Tasya mengungkap bahwa sebagian besar pengeluarannya digunakan untuk jasa pesan makanan online, terutama melalui Go-food.
Menurut Tasya, pengeluaran fantastis ini disebabkan oleh jumlah tim yang besar, yaitu 14 orang. Selain itu, pengeluaran juga meningkat karena seringkali ia harus memesan makanan untuk tamu yang datang ke acara-acaranya, seperti podcast. Meskipun terkejut dengan jumlah pengeluaran yang tinggi, Tasya menyadari bahwa masih banyak orang lain yang memiliki pengeluaran yang lebih besar di aplikasi ojek online tersebut.
Tasya mengakui bahwa ia tidak bisa mengurangi jumlah pengeluarannya di tahun mendatang karena masih banyak orang yang bekerja di dalam timnya dan tamu yang perlu dijamu. Selama ini, ia membayar pengeluarannya melalui kartu kredit.
Pengakuan Tasya tentang pengeluarannya ini menuai beragam tanggapan dari netizen. Meskipun demikian, Tasya tetap berpegang pada keputusannya untuk tidak mengurangi pengeluarannya di aplikasi ojek online.
Dengan demikian, Tasya Farasya menjadi salah satu sosok yang menarik perhatian publik dalam hal penggunaan aplikasi ojek online. Meskipun pengeluarannya cukup fantastis, namun hal ini dianggap sebagai bagian dari kebutuhan dalam menjalankan bisnisnya sebagai content creator di dunia digital.
Terlepas dari pro dan kontra yang muncul, Tasya Farasya tetap konsisten dengan keputusannya dan terus berinovasi dalam konten-konten yang ia sajikan kepada pengikutnya. Diharapkan keputusan Tasya ini juga dapat memberikan inspirasi bagi para pengguna media sosial lainnya dalam mengelola keuangan dan bisnis mereka.