Beberapa menteri yang berpartisipasi dalam retret Kabinet Merah Putih di Akademi Militer, Magelang, Jawa Tengah, melaporkan mendapatkan wawasan berharga tentang kohesi tim dan metode kerja yang disiplin.
Menurut siaran pers yang diterima dari Sekretariat Presiden di Jakarta pada hari Sabtu, para menteri menyatakan bahwa retret telah membimbing mereka untuk menyelaraskan langkah dan membangun kekompakan di antara anggota Kabinet.
“Saya memiliki kesan yang sangat baik. Saya melihat ini (retret) sebagai langkah yang efektif bagi kami di Kabinet Merah Putih untuk menyelaraskan langkah dan frekuensi,” kata Menteri Pemuda dan Olahraga Dito Ariotedjo seperti yang dikutip dalam siaran tersebut.
Dia menyatakan keyakinannya bahwa kegiatan membangun tim yang dilakukan dalam retret dapat membantu anggota Kabinet bekerja secara efektif dan cepat sesuai dengan mandat dari Presiden Prabowo Subianto.
Menteri Agama Nasaruddin Umar menyampaikan pernyataan serupa, mengatakan bahwa ia menganggap retret sebagai momentum berharga bagi para ajudan presiden untuk membangun sinergi dan menyarankan untuk memperluas pelatihan serupa kepada pejabat eselon 1 dan 2 yang bertugas di kementerian dan lembaga lainnya.
Sementara itu, Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Bahlil Lahadalia menekankan bahwa retret memperkuat rasa disiplin dengan menantangnya untuk bangun pagi-pagi jam 4.
“Namun, ini (tantangan) baik untuk disiplin. Kita harus selalu siap untuk panggilan tugas negara meskipun kita hanya memiliki satu atau dua jam tidur,” katanya.
Menteri Sekretariat Negara Prasetyo Hadi, dari pihaknya, membuat perbandingan antara Kabinet dan tim sepak bola, menunjukkan pentingnya orang-orang di posisi dan peran yang berbeda bekerja sama dengan kohesif menuju tujuan bersama.
“Ia (Kabinet) analog dengan tim sepak bola, di mana beberapa (pemain) berada di depan, beberapa di belakang, sementara yang lain berada di posisi-posisi yang luas. Namun, semua pemain bekerja sebagai satu kesatuan,” katanya.
Berita terkait: Menlu Indonesia bergabung dalam retret kabinet setelah pertemuan BRICS
Berita terkait: Retret kabinet: Menteri bahas hilirisasi, ketahanan pangan
Berita terkait: Kapolri bagikan strategi anti-korupsi dalam retret Kabinet
Penerjemah: Rangga Pandu, Tegar Nurfitra
Editor: Azis Kurmala
Hak cipta © ANTARA 2024