Indonesia akan menyelenggarakan Forum Bisnis Indonesia-Selatan dan Asia Tengah 2024 (INASCA) di Jakarta pada bulan Oktober, menurut Direktorat Jenderal Asia-Pasifik dan Afrika Kementerian Luar Negeri.
\”Kami berharap forum ini menjadi platform yang efektif bagi pelaku bisnis Indonesia dan Selatan serta Asia Tengah,\” kata direktur jenderal Abdul Kadir Jailani dalam konferensi pers INASCA 2024 di sini pada Jumat.
Forum dengan tema “Membuka Potensi dan Mendorong Kemitraan Ekonomi” tersebut akan mencari potensi bisnis yang belum tergarap di wilayah Selatan dan Asia Tengah, katanya.
Ia menambahkan bahwa forum tersebut akan mempromosikan kerja sama ekonomi dan peluang bisnis antara Indonesia dan wilayah tersebut, serta membantu membangun kemitraan dan meningkatkan perdagangan, investasi, dan pariwisata.
Ia mengatakan bahwa ia berharap forum ini dapat membantu memperkuat konektivitas dan kontak antarmanusia antara Indonesia dan negara-negara Asia Selatan dan Asia Tengah. Diharapkan juga bahwa paket-paket pariwisata baru akan dikembangkan oleh para pemangku kepentingan selama forum tersebut, tambahnya.
INASCA 2024 akan membantu pelaku bisnis Indonesia memahami situasi ekonomi dan potensi pasar di wilayah Asia Selatan dan Asia Tengah dengan harapan bahwa mereka akan memperluas bisnis mereka ke wilayah-wilayah tersebut di masa depan, kata Jailani.
Forum tersebut diharapkan dapat membantu pelaku bisnis Asia Selatan dan Asia Tengah merasakan kualitas, inovasi, dan nilai tambah dari produk-produk buatan Indonesia, tambahnya.
Sementara itu, direktur Kemenlu untuk Asia Selatan dan Asia Tengah, Jatmiko Heru Prasetyo, mengatakan bahwa forum ini akan menjadi agenda tahunan untuk membantu memperkuat hubungan regional.
Agenda acara akan mencakup pertemuan bisnis dan pameran yang melibatkan pelaku bisnis dari Indonesia dan Asia Selatan serta Asia Tengah, tambahnya.
Berita terkait: ASEAN harus tetap menjadi pusat dalam menghadapi tantangan geopolitik: Menlu
Berita terkait: Indonesia melihat Kazakhstan sebagai gerbang ke Asia Tengah
Penerjemah: Cindy Frishanti O, Nabil Ihsan
Editor: Azis Kurmala
Hak cipta © ANTARA 2024