Komandan Polaris Dawn, Jared Isaacman, muncul dari kapsul Dragon SpaceX selama misi spacewalk pada 12 September 2024.
SpaceX
Sebuah kapsul SpaceX yang membawa empat warga sipil swasta mendarat di lepas pantai Florida sebelum fajar pada pukul 3:36 pagi waktu setempat pada hari Minggu, mengakhiri misi bersejarah yang mencakup spacewalk pertama di dunia yang terdiri dari semua warga sipil.
Pengusaha miliarder Jared Isaacman, Letnan Kolonel Angkatan Udara pensiunan Scott “Kidd” Poteet, dan insinyur SpaceX Sarah Gillis dan Anna Menon, kembali ke Bumi dalam kapsul Crew Dragon, mendarat di lepas pantai Dry Tortugas, Florida, di Teluk Meksiko.
“Polaris Dawn kami telah menyelesaikan misi,” operator mengumumkan melalui radio saat kapal pemulihan menuju kapsul yang bergelombang di laut pada malam hari.
Sebuah video yang diposting di X menangkap para penumpang yang keluar dengan penuh semangat dari kapsul, bersorak, melambaikan tangan, dan memeluk staf saat mereka menyentuh daratan untuk pertama kalinya dalam lima hari.
Penerbangan Polaris Dawn menandai misi swasta kelima untuk kapsul Crew Dragon SpaceX. Ini juga merupakan ekspedisi SpaceX yang paling ambisius, karena anggota kru dan pesawat ruang angkasa mereka melakukan beberapa manuver berisiko.
Salah satunya adalah spacewalk semua warga sipil yang berlangsung pada hari Kamis. Isaacman dan Gillis keluar dari kapsul Dragon dengan tali pengaman, masing-masing menghabiskan sekitar 10 menit di ruang hampa udara. Duo tersebut menghabiskan spacewalk tersebut melakukan uji mobilitas dalam skaf pengaman yang baru dirancang.
Perjalanan tersebut merupakan usaha berisiko, karena kapsul Dragon tidak memiliki pintu kabin bertekanan. Hal ini berarti bahwa keempat anggota misi Polaris Dawn mengenakan skaf pengaman selama spacewalk, dan seluruh kapsul didepresurisasi menjadi kondisi hampa udara.
Penyelesaian spacewalk merupakan tonggak penting dalam sejarah penerbangan antariksa manusia. Sebelumnya, hanya astronot dari agensi antariksa pemerintah yang melakukan spacewalk untuk membangun atau meningkatkan stasiun luar angkasa di orbit, memperbaiki satelit, dan menyelesaikan eksperimen ilmiah.
Pada awal misi, kru Polaris Dawn terbang ke ketinggian orbit 870 mil di atas permukaan Bumi, yang merupakan ketinggian tertinggi yang pernah dicapai manusia sejak misi bulan Apollo terakhir pada tahun 1972.
Pada saat itu, kapsul sudah cukup jauh untuk melewati bagian sabuk radiasi Van Allen, zona partikel radiasi energi tinggi yang terperangkap oleh magnetosfer Bumi. Perjalanan ini akan memungkinkan ilmuwan untuk mempelajari efek radiasi antariksa pada anggota kru dan pesawat ruang angkasa mereka. SpaceX telah mengatakan bahwa temuan tersebut dapat membantu dalam perencanaan misi ke bulan dan akhirnya Mars, yang akan memerlukan astronot untuk terbang melalui sabuk radiasi Van Allen bagian dalam dan luar.
Isaacman adalah pendiri dan CEO perusahaan pemrosesan pembayaran Shift4. Dia merupakan bagian dari misi SpaceX pertama yang terdiri dari semua warga sipil untuk mengorbit pada tahun 2021 dan mendanai misi Polaris Dawn, penerbangan antariksa keduanya, dengan jumlah yang tidak diungkapkan.
Penerbangan Polaris Dawn dirancang untuk menguji teknologi dan prosedur baru untuk misi berdurasi panjang di masa depan. Diperkirakan ini akan menjadi penerbangan pertama dari tiga misi yang direncanakan dalam program Polaris, yang diluncurkan oleh Isaacman bersama SpaceX. Dia tidak mengungkapkan biaya program atau kapan misi lain dapat diluncurkan.