VidCon 2025: Mantan Bintang ‘Bachelor’ Bahas Kolaborasi dengan LTK

Menonton TV, terutama konten realitas, kini menjadi versi modern dari window shopping. Saat nonton Love Island, kamu terpana melihat bagaimana riasan para kontestan tetap awet di bawah terik matahari Fiji, dan langsung pengen tahu rutin lengkapnya. Dengan platform LTK, kreator konten bisa terhubung dengan fans untuk menjawab pertanyaan abadi: "Dari mana itu?"

Di VidCon 2025, LTK dan Warner Brothers memamerkan kolaborasi terbaru mereka untuk menghadirkan social commerce di industri hiburan. Dalam panel "How Entertainment Is Powering the Next Wave of Social Commerce", pembawa acara Lia Haberman, penulis newsletter ICYMI, memandu diskusi bersama Stephanie Guerrieri (Wakil Presiden Senior Brand Content & Partnerships di Warner Horizon Unscripted Television dan Telepictures) serta Katie Melton (Wakil Presiden Creator Success di LTK). Juga hadir Charity Lawson dan Daisy Kent dari Bachelor Nation.

Guerrieri mengungkapkan, kolaborasi Warner dan LTK terinspirasi dari pertanyaan fans tentang pakaian yang dikenakan di acara mereka, sekaligus keinginan untuk mempererat hubungan dengan penggemar. Kini, Bachelor Nation punya akun khusus di LTK yang menautkan barang-barang yang dipakai kontestan.

"Hiburan dan belanja berjalan beriringan," kata Guerrieri. Halaman Bachelor Nation di LTK memudahkan fans dengan menyatukan semuanya dalam "satu tempat yang aksesibel." Melton menambahkan, kehadiran LTK untuk franchise The Bachelor adalah "evolusi alami."

Kent dan Lawson mengaku pertanyaan paling sering mereka dapat di media sosial adalah, "Dari mana itu?" Kent bercerita, lonjakan follower pasca-The Bachelor kadang membingungkan. Lawson menambahkan, permintaan fans sering tak terduga, jadi sumber daya real-time via LTK sangat membantu.

Produk yang paling banyak dicari biasanya berasal dari momen autentik. Kent pernah memakai piyama di Instagram Story-nya—tanpa ekspektasi apapun—eh malah laris 2.000+ kali via LTK. Baginya, ini bukti bahwa momen spontan lebih diminati daripada foto yang diatur.

MEMBACA  Tersangka Penipuan Rp1,8 Miliar Cuma Dihukum 6 Bulan Penjara, Pakar: Pengkhianatan Terhadap Keadilan (Format visual yang lebih menarik dengan spasi dan penekanan pada poin kunci) Judul: Kasus Penipuan Rp1,8 Miliar, Vonis 6 Bulan: Pakar Nilai Menginjak Rasa Keadilan Alternatif: Vonis Ringan untuk Penipuan Rp1,8 Miliar: Dicap Sebagai Penghinaan Hukum oleh Ahli (Tipografi sederhana dengan prioritas pada informasi utama)

Di akhir panel, keduanya berbagi tips untuk kreator LTK. Kent bilang, "Anggap follower sebagai teman. Kalau kamu mau share link di grup chat, pastikan itu sesuatu yang kamu suka." Sementara Lawson menekankan, "Membangun kepercayaan itu kunci. Memang butuh usaha, tapi seru dan terus berkembang."

Mashable akan meliput VidCon 2025 di Anaheim Convention Center minggu ini. Kunjungi Mashable.com untuk wawancara dengan kreator favoritmu, tren terkini, dan strategi para kreator dalam membangun audiens dan karir online.

*(typo: “pengen” seharusnya “pengin”, “sumber daya” kurang tepat konteks)*