DJI sudah terkenal dengan keahliannya di bidang drone, kamera kreator, dan mikrofon nirkabel. Tapi bagaimana caranya kreator menjaga perangkat ini tetap terisi saat sedang membuat konten? Jawabannya adalah power station portabel, dan DJI sedang dalam perjalanan untuk menjadi produsen terkemuka.
Dulu, saat kita berkemah, khawatir baterai ponsel habis adalah hal biasa. Sekarang, power station portabel telah mengubah itu menjadi kenangan. Di tahun 2024, DJI meluncurkan Power 1000 dan Power 500, masing-masing menawarkan kapasitas 1.000Wh dan 500Wh. Namun, tahun ini, DJI melangkah lebih jauh dengan memperkenalkan DJI Power 2000, menggandakan potensi daya. Tentu saja, kami harus mencobanya untuk melihat apakah layak dibeli dan siapa yang paling cocok memilikinya.
Apa yang Menarik dari DJI Power 2000?
Sekilas, DJI Power 2000 terlihat mengesankan baik di spesifikasi maupun secara fisik. Kapasitasnya mencapai 2.048Wh, dua kali lipat dari Power 1000. Opsi pengisian daya beragam, desainnya simpel, dan yang paling aku suka adalah tidak ada branding mencolok—bahkan nama "DJI" pun tidak tertera di bodinya. Yang mengejutkan, suaranya sangat senyap, hanya 30 desibel saat diisi ulang. Padahal, air purifier yang lebih berisik sering kami pakai saat tidur.
Berikut spesifikasinya:
Spesifikasi:
- Kapasitas: 2.048 Wh
- Output kontinyu: 3.000 W
- Berat: 22 kg
- Dimensi: 44,7 cm (P) × 22,6 cm (L) × 32,5 cm (T)
- Opsi daya: AC, 30A AC, USB-C (140W), USB-A, SDC
- Opsi isi ulang: Listrik, panel surya, mobil
- Jenis baterai: LFP (Lithium Ferro Phosphate)
- Siklus hidup: 80% kapasitas setelah 4.000 siklus
- Garansi: 3 tahun
DJI Power 2000 juga kompatibel dengan aplikasi, memungkinkan kontrol jarak jauh dan pemantauan daya tanpa harus berada di dekatnya. Ini sangat berguna saat mengisi ulang di garasi—tidak perlu bolak-balik mengecek persentase daya.
Kapasitas, Output, dan Fleksibilitas Pengisian yang Luar Biasa
Power station portabel tersedia dalam berbagai kapasitas, dan DJI Power 2000 menawarkan 2.048Wh dengan output maksimal 3.000W. Dalam penggunaan sehari-hari, kapasitas ini bisa mengisi ulang:
- Ponsel 114 kali
- Laptop 18 kali
- Proyektor hingga 18 jam
Jika digunakan saat mati listrik, kulkas bisa tetap menyala selama 40 jam, dan lampu tidur hingga 180 jam. Bagi pengguna CPAP, ini solusi sempurna untuk malam tanpa listrik. Saat diuji, aku bisa mengisi ponsel dan baterai kamera sambil memasak dengan air fryer.
Opsi pengisian:
- 3 port AC standar
- 1 port 30A
- 2 port USB-C (140W)
- 2 port USB-C (65W)
- 4 port USB-A
- 2 port SDC (eksklusif untuk drone DJI)
Port USB-C 140W cocok untuk MacBook Pro atau Lenovo Legion. Port 30A sangat berguna untuk peralatan besar atau pengguna RV.
Baterai LFP dengan Masa Pakai Panjang
DJI Power 2000 menggunakan baterai LFP (Lithium Ferro Phosphate), yang tahan hingga 4.000 siklus—setara dengan penggunaan harian selama 11 tahun sebelum kapasitas turun ke 80%. Bandingkan dengan baterai lithium-ion lama yang hanya bertahan sekitar 800 siklus.
Bisa Dipakai di Ketinggian Ekstrem
DJI Power 2000 bisa beroperasi hingga ketinggian 5.000 meter (16.404 kaki), hampir setara dengan basecamp Everest. Cocok untuk petualang atau kreator konten yang sering ke lokasi tinggi.
Bisa Diperluas Hingga 22.528Wh
Jika 2.048Wh kurang, Power 2000 bisa ditambah dengan maksimal 10 baterai ekspansi (@ $1.000/baterai), menghasilkan total 22.528Wh. DJI menyertakan hand truck untuk memudahkan pengangkutan.
Kompatibilitas dengan Drone DJI & Ketahanan Tinggi
Pemilik drone DJI akan sangat terbantu dengan dua port SDC. Bodi Power 2000 juga tahan cuaca dan bisa menahan beban hingga 1 ton—bahkan bisa dipakai sebagai pijakan!
Portabilitas Bagus, Tapi Mungkin Berlebihan untuk Camping Akhir Pekan
Dengan berat 22 kg dan ukuran yang cukup kompak, Power 2000 mudah dibawa, tapi mungkin terlalu besar untuk camping singkat. Lebih cocok untuk:
- Lokasi kerja outdoor
- Pemutaran film di luar ruangan
- Cadangan daya rumah saat mati listrik
Kekurangannya? Tidak ada lampu built-in, jadi kurang praktis saat gelap.
Cara Mengisi Ulang
- Listrik: 0-100% dalam 90 menit
- Mobil: Lebih lambat, tapi bisa dipakai saat bepergian
- Panel surya: Opsi ramah lingkungan
Kesimpulan
DJI Power 2000 sangat direkomendasikan untuk yang butuh kapasitas besar dan kompatibilitas tinggi. Namun, jika hanya untuk camping ringan, Power 1000 atau Power 500 mungkin lebih sesuai.
Kredit: Lauren Allain / Mashable