Keempat mode lingkungan dapat sedikit membantu dalam hal ini, tetapi yang terbaik menurut pengalaman saya adalah mode Comfort bawaan, yang “mengurangi ketajaman suara frekuensi tinggi dan intensitas keseluruhan, menciptakan pengalaman mendengar yang lebih nyaman dan seimbang.” Mode Percakapan pada Atom X terdengar terlalu tajam untuk digunakan secara intensif, sementara mode Kerumunan dan TV tidak memberikan dampak yang signifikan bila dibandingkan dengan mode Comfort.
Foto: Chris Null
Saya langsung menyadari bahwa tingkat desis pada Atom X jauh lebih rendah dibandingkan dengan alat bantu dengar Audien sebelumnya, namun pengalaman keseluruhan tetap belum begitu efektif. Dengan menguatkan frekuensi rendah yang sebenarnya tidak perlu saya perkuat, saya justru sering kali mendengar lebih buruk saat memakainya dibandingkan tanpa alat—dan ini semakin parah ketika saya menaikkan volume. Pada tingkat amplifikasi yang sangat rendah (maksimal 10 atau 20 persen), alat bantu dengar ini paling efektif bagi saya. Lebih dari itu rasanya mulai tidak nyaman.
Dengan harga $389, Atom X cukup sulit untuk diunggulkan dibandingkan Apple AirPods Pro 3 seharga $249, yang memiliki sistem penalaan, kendali aplikasi, peredam bising yang luar biasa, serta dukungan pendengaran yang secara keseluruhan lebih berkualitas. Memang, ukurannya jauh lebih besar dan lebih terlihat daripada alat bantu dengar Atom X, tetapi jika Anda tidak pernah memakainya karena pengalaman yang kurang memuaskan, seberapa pentingkah sebenarnya faktor kerahasiaan itu?