Anda mungkin sudah akrab dengan marathon, half-marathon, dan ultramaraton, namun bagaimana dengan kejuaraan treadmill? Technogym — merek kebugaran ternama yang dikenal dengan treadmill dan peralatan fitnes berkinerja tingginya — bermitra dengan World Athletics, badan pengatur atletik internasional, untuk meluncurkan kejuaraan treadmill dunia perdana yang disebut Run X.
Technogym dan World Athletics akan menyelenggarakan kompetisi pertama sejauh 5 kilometer (3,1 mil) pada tahun 2026, seperti diumumkan pada hari Senin. Tanggal pasti penyelenggaraan kejuaraan tersebut masih akan diumumkan kemudian.
Jangan lewatkan konten teknologi dan ulasan berbasis lab kami yang tidak memihak. Tambahkan CNET sebagai sumber pilihan di Google.
Peralatan Technogym dapat ditemukan di 100.000 pusat kebugaran dan 500.000 rumah di seluruh dunia. Pusat kebugaran ini akan mendapat kesempatan untuk menjadi bagian dari jaringan klub yang menyelenggarakan Run X.
Kedua organisasi ini melihat peluang dalam olahraga lari, yang sudah memiliki banyak perlombaan di luar ruangan, untuk menawarkan kompetisi dalam ruangan yang secara khusus berfokus pada lari di treadmill. Kompetisi ini menempatkan pelari rekreasional di atas ‘permukaan’ yang sama dengan atlet profesional, sehingga mereka dapat berkompetisi dimanapun mereka tinggal. Satu-satunya aturan adalah pusat kebugaran yang berpartisipasi harus memiliki treadmill yang terhubung ke Ekosistem Digital Technogym agar hasil lari 5km-nya sah. Akan ada papan peringkat online yang menampilkan peringkat global secara real-time.
Setelah lomba tahap awal berakhir, pelari terbaik dari seluruh dunia akan dibagi berdasarkan kelompok usia dan maju ke kejuaraan regional untuk memperebutkan tiket ke final dunia. Babak final akan mempertemukan 10 pelari pria dan 10 pelari wanita terbaik untuk memperebutkan gelar juara dunia treadmill. Lokasi untuk acara final tersebut masih akan diumumkan.
Konsep menciptakan kompetisi treadmill dalam ruangan ini berpotensi membuka dunia terhadap sebuah olahraga baru. Kompetisi dalam ruangan lain seperti HYROX (yang menggabungkan lari dengan stasiun latihan fungsional) telah mendapatkan popularitas, dan olahraga lari sendiri sedang mengalami lonjakan popularitas berkat para pelari Gen-Z. Bisa jadi, masa depan olahraga akan menghadirkan lebih banyak kompetisi di dalam ruangan, sehingga lebih mudah diakses bagi atlet baru untuk berpartisipasi.