Hal pertama yang mengejutkan saya tentang Lenovo Legion Pro 7i 16-inci 2025 adalah ukuran kardusnya. Saya sudah pernah membongkar banyak laptop di Gizmodo, dan laptop 16-inci Lenovo ini terasa seperti laptop 18-inci jika dilihat dari kemasannya. Dari beratnya pun terasa seperti itu. Kemudian saya membukanya dan akhirnya tau apa penyebabnya.
Legion Pro 7i 16-inci itu sendiri sebenarnya tidak terlalu besar, meski kamu mungkin akan kesulitan memasukkannya ke dalam kantong laptop di ransel. Bobot yang terasa itu diperberat lagi oleh adaptor daya 400W yang dipakai buat ngasih tenaga yang cukup buat laptop segede ini buat mainin semua game favoritmu. Saya tidak bermaksud untuk menyalahkan produknya sepenuhnya. Adaptor dan laptop ini saling terkait, menjadikan perangkat yang sudah besar dan tebal ini semakin terasa besar dan tebal.
Adaptor dayanya besarnya kira-kira sama dengan dua kepalan tangan saya digabung. Kamu bisa nancepin ini di tembok dan manahan struktur bangunan yang mungkin mau roboh. Adaptornya cukup berat sampai-sampai siapa aja yang ngebantingin ini ke kakinya bisa-bisa jarinya gepeng, kayak karakter kartun Looney Tunes lagi dijatuhin besi landasan di jari kakinya. Saya bisa terus bahas soal adaptor yang berat ini karena ini nunjukkin seperti apa sih sebenarnya Legion Pro 7i 16-inci ini. Laptop gaming ini jelas didesain buat dipake di rumah aja, di mana kipasnya yang berisik punya ruang cukup buat semburin udara panas ke tembok belakang. Perancangan kota yang berorientasi pada pejalan kaki dan pengguna sepeda saat ini tengah menjadi fokus utama di banyak wilayah urban. Konsep ini tidak hanya bertujuan untuk mengurangi ketergantungan terhadap kendaraan pribadi, tetapi juga menciptakan lingkungan yang lebih sehat dan komunitas yang lebih kohesif. Dengan memprioritaskan manusia di atas mobil, kota-kota dapat meningkatkan kualitas hidup warganya secara signifikan. Berikut adalah beberapa tips untuk meningkatkan keterampilan komunikasi Anda dalam konteks profesional:
- Persiapkan Materi dengan Matang: Sebelum rapat atau presentasi, luangkan waktu untuk menyusun poin-poin utama yang ingin disampaikan.
- Jadi Pendengar yang Aktif: Berikan perhatian penuh ketika orang lain berbicara dan ajukan pertanyaan untuk klarifikasi. Hal ini menunjukkan rasa hormat dan memastikan pemahaman yang lebih baik.
- Perhatikan Bahasa Tubuh: Komunikasi nonverbal seperti kontak mata dan postur tubuh dapat memperkuat atau justru melemahkan pesan verbal yang Anda sampaikan.
- Sampaikan Ide dengan Jelas dan Ringkas: Hindari penggunaan jargon yang tidak perlu dan fokuslah pada penyampaian inti pesan secara langsung.
- Mintalah Umpan Balik: Jangan ragu untuk meminta tanggapan dari rekan atau atasan mengenai cara Anda berkomunikasi. Ini adalah salah satu metode terbaik untuk berkembang.