Ringkasan Tahunan Strava Kini Memerlukan Langganan Rp 80.000

Aplikasi kebugaran ternama Strava kini membatasi akses fitur _Year in Sport_—ikhtisar tahunan yang populer—hanya bagi pengguna berlangganan senilai $80 per tahun. Keputusan ini mengecewakan sejumlah pengguna yang sebelumnya terbiasa menerima ringkasan tahunan tersebut secara gratis.

Dalam laman FAQ-nya, perusahaan menjelaskan perubahan ini: “Seiring peluncuran ulang langganan tahun ini, kami ingin menegaskan bahwa manfaat inti Strava—seperti mengunggah aktivitas, menemukan komunitas, berbagi, dan memberi apresiasi—tetap dapat diakses seluas mungkin. Langganan memastikan berbagai aktivitas diolah menjadi wawasan yang dapat dilacak, dinilai, dan dijadikan patokan dalam perjalanan kebugaran. Sementara lapisan tambahan berupa _insight_ dan narasi, termasuk _Year in Sport_ serta kartu statistik bulanan, kini tersedia melalui langganan.”

_Iklhtisar_ akhir tahun Strava merangkum pencapaian atletik tiap pengguna. Fitur ini mulai dirilis pada 2016, setahun setelah _Spotify Wrapped_ pertama diluncurkan. Perwakilan Strava belum memberikan tanggapan atas permintaan komentar.

Sejumlah pengguna menyatakan kekecewaan. “Ini kan sebenarnya marketing gratis bagi mereka, tapi malah dibuang,” ungkap seorang pengguna di Bluesky. “Tahun lalu, saya lihat banyak teman membagikan ikhtisar mereka. Tahun ini? Hanya satu.”

Strava awalnya hadir sebagai piranti pelacak perjalanan bersepeda. Langganan Strava memungkinkan pengguna membuat dan menggunakan rute, melihat peta _offline_, menerima data perkembangan real-time, serta mengikuti berbagai tantangan.

_Ikhtisar_ tahunan memang populer di kalangan perusahaan teknologi dan semakin banyak diluncurkan tiap Desember. YouTube baru-baru ini mengumumkan layanan Recap mereka. Namun, sebagian besar tetap tersedia secara gratis.

MEMBACA  Saya terbang ke Omaha untuk meliput pertemuan tahunan Warren Buffett. Saya tidak tahu saya akan menyaksikan sejarah tercipta.

Tinggalkan komentar