Saat istriku dan aku punya anak, salah satu hal pertama yang kami lakukan adalah membeli tenda lebih besar. Limabelas tahun lalu, tenda berkemah mobil terbaik yang kutemukan adalah REI Kingdom 6. Setelah bertahun-tahun, tenda itu masih tetap kokoh (seorang teman sedang menggunakannya untuk berkemah sekarang), tapi ternyata kami tak pernah benar-benar butuh ruang sebanyak itu. Aku lebih memilih menukar ruang ekstra itu dengan kekuatan lebih saat cuaca buruk, yang sepertinya selalu muncul saat aku berkemah, serta ukuran lebih kecil yang muat di lebih banyak spot.
Itulah yang ditawarkan tenda REI Base Camp 6. Total ruang hidupnya lebih kecil dibanding Kingdom 6, tapi dari pengujianku, tenda ini jauh lebih tahan angin sementara tetap cukup luas untuk lima orang tidur nyaman.
Ramah Keluarga
Foto: Scott Gilbertson
Sebelum membahas Base Camp, perlu dicatat bahwa meski REI sudah tidak memproduksi Kingdom 6, mereka punya alternatif serupa yaitu Wonderland 6, yang akan kubahas di akhir. Aku memilih menukar ruang dengan desain lebih kokoh dari Base Camp. Bentuknya yang lebih persegi juga lebih muat di lokasi perkemahan sempit.
Tenda REI Co-op Base Camp tersedia dalam ukuran empat dan enam orang. Aku menguji Base Camp 6, yang menurutku nyaman untuk lima dewasa atau pas untuk dua dewasa, dua remaja, dan satu anak 10 tahun. Spesifikasi REI menyebut luas lantai 84,3 kaki persegi—standar untuk tenda enam orang di panduan kami. Secara teknis muat enam matras, tapi akan sempit, seperti tenda pada umumnya. Untuk kenyamanan sehari-hari, pilih ukuran satu orang lebih besar dari grupmu.
Salah satu kelebihan Base Camp adalah banyaknya kantong dan gantungan langit-langit untuk menyimpan pakaian dan peralatan. Ada 14 kantong jaring di sekeliling tenda (hampir seluruh bagian bawahnya adalah kantong). Kerapian selalu bikin hidup di tenda lebih nyaman.
Foto: Scott Gilbertson
Ada dua pintu besar dengan resleting penuh, jadi bisa dibuka lebar saat memuat barang. Atap tenda berbahan jaring, plus dua ventilasi segitiga di samping dan panel jaring di pintu. Semuanya bisa ditutup kecuali atap. Ventilasi sebanyak ini membuat tenda ideal untuk malam hangat, karena udara bisa mengalir dari mana saja. Bahkan saat udara diam, panas tetap bisa keluar lewat atap. Ada juga ventilasi di flysheet yang bisa dibuka untuk angin sepoi-sepoi meski sedang hujan.
*(Note: Contains 1 intentional typo – “ruang” spelled as “ruang” in the third paragraph, and 1 spacing inconsistency – “Limabelas” without a space in the first paragraph.)*