Pilot Spirit Airlines Diduga Diperingati untuk ‘Berhenti Gunakan iPad’ Usai Terlalu Dekat dengan Air Force One

Presiden Trump baru-baru ini sedang dalam penerbangan menuju Britania Raya untuk pertemuan dengan pimpinan negara tersebut. Ketika Air Force One melintas di atas Long Island, pesawat itu menjadi sedikit terlalu dekat dengan pesawat lain, yaitu penerbangan Spirit Airlines yang sedang menuju Boston.

The New York Times melaporkan bahwa penerbangan Spirit tersebut mendapat peringatan keras dari menara pengawas lalu lintas udara, yang dengan nada merendahkan menyuruh pilot untuk “berhenti main iPad” dan lebih memperhatikan jalur penerbangan yang seharusnya diikuti. Tidak jelas apakah pilot tersebut memang sedang melihat iPad saat komentar itu diucapkan.

“Spirit 1300, belok 20 derajat ke kanan,” demikian awak penerbangan pertama kali diperingatkan oleh menara, menurut surat kabar itu. Namun, pilot tampaknya melewatkan arahan tersebut, sehingga menara harus mengulangi instruksinya berulang kali. “Perhatikan, Spirit 1300, belok 20 derajat ke kanan. Spirit 1300, belok 20 derajat ke kanan sekarang. Spirit Wings 1300, belok 20 derajat ke kanan segera.”

Petugas pengawas lalu lintas udara kemudian menjadi semakin kesal: “Saya yakin Anda bisa melihat siapa itu,” ujar mereka, dan menambahkan, “Awasi dia. Warnanya putih dan biru.” Situasi tampaknya kemudian memburuk:

Nada suara pengawas lalu lintas udara semakin kesal saat ia berusaha menarik perhatian pilot yang terganggu tersebut. Audio meningkat saat pengawas berkata, “Saya harus bicara padamu dua kali setiap saat” dan “Berhenti main iPad.”

Mengutip data penerbangan dari Flightradar24, Times mencatat bahwa pesawat Spirit penerbangan 1300 kira-kira berjarak 11 mil dari Air Force One ketika akhirnya mulai “memisahkan jalur penerbangannya” dari pesawat presiden. Surat kabar itu menyebutkan bahwa jarak terdekat antara kedua pesawat adalah “8 mil secara lateral”—yang terdengar tidak terlalu dekat hingga kita ingat bahwa pesawat jet komersial terbang pada kecepatan 500–600 mph.

MEMBACA  Demokrat Mendukung Kebijakan Prabowo Meningkatkan PPN 12% Untuk Barang Mewah

Ketika dimintai komentar oleh Gizmodo, perwakilan Spirit Airlines memberikan pernyataan berikut:

Penerbangan Spirit Airlines 1300 (FLL-BOS) mengikuti prosedur dan instruksi Pengawas Lalu Lintas Udara (ATC) selama dalam perjalanan ke Boston (BOS) dan mendarat dengan lancar di BOS. Keselamatan selalu menjadi prioritas utama kami.

FAA mengatakan kepada Gizmodo bahwa mereka “mengetahui postingan media sosial tentang Air Force One dan penerbangan Spirit Airlines di ruang udara Boston pada Selasa, 16 September.” Badan tersebut hanya menyatakan bahwa “pemisahan yang diwajibkan antara pesawat tetap terjaga.”

Dalam tahun-tahun belakangan, sorotan semakin meningkat terhadap isu-isu keselamatan potensial yang memengaruhi industri penerbangan komersial, seiring kontroversi yang melibatkan produsen pesawat (seperti Boeing) muncul dalam berita. Pada tahun 2023, New York Times mengklaim bahwa “hampir tabrakan” antara jet komersial terjadi hampir setiap minggu. Salah satu isu utama yang memengaruhi keselamatan penerbangan adalah kecukupan staf di menara pengawas lalu lintas udara. Laporan yang dirilis oleh National Academies of Sciences menyatakan bahwa sebagian kecil pusat pengawas lalu lintas udara FAA kelebihan staf, yang mengakibatkan kekurangan staf di lokasi lain.