Erebor, sebuah bank baru yang berfokus pada teknologi untuk melayani klien kripto dan AI, telah mendapat persetujuan bersyarat dari Office of the Comptroller of the Currency (OCC) untuk memulai operasinya, menurut siaran pers. Daftar pendukungnya mencakup tokoh-tokoh penting yang mendukung Presiden Donald Trump.
Erebor berkantor pusat di Ohio dan didirikan oleh Palmer Luckey, salah satu pendiri kontraktor militer Anduril dan perusahaan headset VR Oculus. Luckey, yang kekayaannya mencapai $3,6 miliar menurut Forbes, pertama kali memiliki ide untuk mendirikan bank setelah kolapsnya Silicon Valley Bank pada tahun 2023, berdasarkan laporan Financial Times bulan Juli.
Nama Erebor berasal dari serial The Lord of the Rings karya J.R.R. Tolkien, yang merujuk pada “Lonely Mountain.” Maka cukup masuk akal jika co-founder-nya adalah Joe Lonsdale, yang juga ikut mendirikan Palantir—lagi-lagi sebuah referensi Tolkien. Peter Thiel, juga salah satu pendiri Palantir, turut mendukung bank baru ini menurut Financial Times.
Persetujuan “preliminer dan bersyarat” untuk memulai operasi didapatkan hanya dalam empat bulan, suatu periode yang sangat singkat. Namun, pemeriksaan kepatuhan dan keamanan diperkirakan akan memakan waktu beberapa bulan lagi sebelum bank ini resmi beroperasi. Comptroller of the Currency Jonathan V. Gould mengumumkan persetujuan ini dalam pernyataan pada hari Rabu.
“Erebor adalah bank de novo pertama yang menerima persetujuan awal bersyarat sejak saya bergabung di OCC,” ujar Gould. “Saya berkomitmen pada sistem perbankan federal yang dinamis dan beragam, dan keputusan hari ini merupakan langkah pertama yang penting dalam mewujudkan komitmen tersebut.”
“Keputusan hari ini juga membuktikan bahwa OCC di bawah kepemimpinan saya tidak memberlakukan halangan umum bagi bank yang ingin terlibat dalam aktivitas aset digital,” lanjut Gould. “Aktivitas aset digital yang diizinkan, seperti aktivitas perbankan lain yang sah, memiliki tempat dalam sistem perbankan federal jika dilakukan dengan cara yang aman dan sehat. OCC akan terus menyediakan jalur bagi pendekatan inovatif dalam layanan keuangan untuk memastikan sistem keuangan yang kuat dan beragam tetap relevan seiring waktu.”
Sumber anonim yang “dekat dengan Erebor” memberitahu Financial Times bahwa bank baru Luckey tidak menerima perlakuan khusus, meskipun banyak yang berasumsi sebaliknya dalam dunia transaksional Trump. Business Insider melaporkan pada bulan Agustus bahwa Erebor mengedarkan memo penggalangan dana yang menjelaskan bahwa mereka memperkirakan persetujuan dalam “kurang dari 6 bulan” dan menyombongkan bahwa “jaringan politik Palmer akan menyelesaikan ini.”
Luckey telah banyak menyumbang kepada kandidat Republik, dengan menyumbang lebih dari $400.000 khusus untuk Presiden Trump pada tahun 2020 saja. Tidak jelas berapa banyak Luckey mungkin telah menyumbang untuk Trump pada tahun 2024, meskipun sumbangan politiknyalah yang menimbulkan kontroversi selama masa jabatan pertama Trump. Oculus VR diakuisisi oleh Facebook pada tahun 2014, dan Luckey tetap bergabung setelah akuisisi tersebut. Tetapi dilaporkan dia dipaksa keluar dari Facebook pada awal 2017 setelah menyumbang $10.000 kepada sebuah kelompok pendukung Trump pada tahun 2016.
Jelas, memberikan uang kepada Trump tidak lagi kontroversial di Silicon Valley. Bahkan, orang-orang seperti Mark Zuckerberg sekarang melakukannya dengan cukup terbuka. Banyak hal yang dapat berubah dalam satu dekade.