Mengapa Lenovo Yoga Ini Menjadi Salah Satu Alternatif Terbaik untuk MacBook Air (Dan Diskon Rp5 Juta!)

Poin Penting ZDNET
Lenovo Yoga Slim 9i generasi ke-10 dijual seharga $1.760. Ini adalah laptop ringan dengan desain menawan dan layar sentuh OLED 4K yang lebih memukau lagi. Namun, beberapa orang mungkin merasa jumlah portnya kurang dan kualitas webcamnya biasa saja.

Pilihan pembelian lainnya

Salah satu hal yang kuhargai dari Lenovo adalah kesediaannya bereksperimen dengan produk-produknya. Merek ini telah mengembangkan gaming handheld yang kuat bahkan hybrid Windows 11/Android. Pola pikir inovatif ini terus berlanjut dengan Yoga Slim 9i generasi ke-10, sebuah laptop dengan desain yang sangat menarik.

Baca juga: Lenovo ThinkPad yang Akhirnya Memukau dalam Performa, Desain, dan Daya Tahan Baterai

Selama CES 2025, laptop ini mencuri perhatian Editor ZDNET Kyle Kucharski dan para reviewer lainnya karena dua alasan utama. Pertama, Lenovo mengklaim ini adalah laptop pertama di dunia dengan camera-under-display (CUD). Artinya, webcamnya terletak di balik layar, bukan di atas. Sulit dilihat, tetapi saat aplikasi kamera dibuka, lingkaran hitam kecil muncul di bagian atas layar sebagai penanda lensa.

Tata letak CUD memperluas area layar sentuh hingga ke tepi laptop, membuat tampilan 14 inci terlihat lebih besar dan mengesankan. Laptop ini memiliki layar OLED 4K dengan refresh rate 120Hz yang didukung berbagai perangkat lunak peningkatan gambar (Dolby Vision), menghasilkan warna yang hidup. Dilengkapi juga dengan sertifikasi VESA DisplayHDR True Black 600 untuk bayangan yang lebih kaya. Tak perlu dikatakan lagi, kualitas visualnya luar biasa.

Baca juga: Laptop Lenovo Terbaik

Lenovo menambahkan takik di bagian atas untuk memudahkan membuka laptop. Dan ya, model ini lulus uji one-finger test—bisa dibuka tanpa khawatir laptop tergelincir.

MEMBACA  Pernyataan lama dari kepala pasukan Ethiopia diubah untuk membuat klaim palsu tentang konflik terbaru.

Cesar Cadenas/ZDNET

Layar sentuh dengan CUD memang dikenal memiliki kualitas kamera selfie yang buruk karena lensa tertutup kaca. Menyadari masalah ini, Lenovo membekali laptop ini dengan webcam 32MP untuk mengimbangi kualitas gambar—setidaknya, itulah tujuannya.

Sayangnya, upaya itu belum cukup. Kejernihan gambar bisa diterima (meski agak berbutir), tetapi warnanya tidak akurat. Ada filter biru di seluruh gambar, dan video terlihat terlalu terang, seolah color grading-nya diutak-atik.

Di bawah layar, ada keyboard yang membentang dari ujung ke ujung. Setiap tombol berjarak rata dan dilapisi bahan matte lembut, memberikan pengalaman mengetik yang nyaman. Tata letaknya standar dengan empat tombol tambahan di sebelah kanan untuk menyesuaikan fitur tertentu.

Baca juga: Apakah Acer $600 Ini Penawaran Laptop Terbaik Saat Ini? Sudah Kutest, Ini Hasilnya

Misalnya, tombol teratas di bawah Delete memungkinkanmu mengubah power mode sesuai kebutuhan—fokus pada daya tahan baterai atau performa lebih tinggi. Sementara itu, tombol kedua berguna untuk beralih di antara tiga profil audio berbeda: musik, video, dan game.

Cesar Cadenas/ZDNET

Terlepas dari betapa kusukai Yoga Slim 9i, ada beberapa masalah desain. Dengan bobot hanya 2,76 pon, laptop ini cocok untuk dibawa bepergian—tapi konsekuensinya, jumlah port sangat terbatas.

Hanya ada dua port USB-C di kedua sisi—tidak ada jack audio, USB-A, atau apapun. Selain itu, bagian belakang yang sangat mengilap mudah sekali terkena sidik jari.

Baca juga: Lenovo ThinkPad Budget Ini Bersaing dengan Laptop yang Harganya Dua Kali Lipat

Secara keseluruhan, performanya solid. Unit yang kujalankan merupakan model high-end dengan prosesor Intel Core Ultra 7 256V, GPU Intel Arc terintegrasi, dan RAM 32GB. Seperti yang diharapkan, ia bekerja sangat baik—menangani lebih dari 50 tab Chrome yang memutar video, musik, dan GIF berulang, bersama beberapa aplikasi terbuka. Namun, cooling fan-nya bekerja cukup keras. Suaranya agak berisik, tapi tidak terlalu mengganggu.

MEMBACA  Kulkas Terbaik Tahun 2024 - CNET

Cesar Cadenas/ZDNET

Yoga Slim 9i Gen 10 juga lebih unggul dibandingkan beberapa pesaingnya. Berikut tabel perbandingannya dengan Samsung Galaxy Book5 Pro dan HP Omnibook Ultra Flip, dua laptop dengan hardware serupa. Seperti terlihat di angka-angka berikut, Yoga Slim menjadi pemenangnya dengan performa pemrosesan dan rendering grafis terbaik. Perlu diingat, kedua laptop lainnya sedikit lebih murah.

PCMark 10 | 3DMark | Geekbench
Lenovo Yoga Slim 9i | 7,341 | 3,219 | 11,089
Samsung Galaxy Book5 Pro | 7,196 | 3,188 | 10,861
HP Omnibook Ultra Flip 14 | 7,178 | 3,277 | 10,729


Bonus lainnya adalah daya tahan baterai yang cukup baik. Laptop ini bertahan sekitar 13 jam dalam mode Best Power Efficiency dan 10 jam dalam mode Best Performance.

Saran Pembelian dari ZDNET

Lenovo Yoga Slim 9i Gen 10 dijual mulai $1.820. Aku merekomendasikannya bagi yang tidak keberatan membayar mahal untuk laptop ringan dengan layar sentuh berkualitas. Hardware-nya membuatnya menjadi salah satu yang terbaik di serinya dan tahan lama. Namun, ada produk lain dengan pengalaman serupa dan harga sedikit lebih murah.

Galaxy Book5 Pro dan HP Omnibook Ultra Flip adalah alternatif bagus untuk yang mencari laptop ultraportabel berperforma tinggi. Model Samsung biasanya lebih murah, tapi saat ini Omnibook sedang diskon.