Mantan Insinyur Apple Dihukum Penjara karena Mencuri Teknologi Mobil Tanpa Pengemudi

Insinyur Apple berurusan dengan banyak informasi rahasia, tetapi bocornya rahasia tersebut bisa membuat Anda masuk penjara. Xiaolang Zhang dijatuhi hukuman 120 hari penjara minggu ini setelah dinyatakan bersalah mencuri teknologi mobil otonom Apple, menurut pengadilan California yang dilaporkan oleh 9to5Mac pada hari Kamis. Mantan insinyur Apple ini juga harus membayar lebih dari $140.000 karena mencoba memberikan data terklasifikasi Apple kepada pesaing asal China.

The M3 MacBook Pro: Dibuat Gelap untuk Halloween

Zhang bekerja di “Proyek Titan,” kode nama untuk divisi mobil otonom Apple, mulai tahun 2015. Titan telah berjalan selama sekitar 10 tahun, tetapi tetap menjadi salah satu proyek paling rahasia Apple. Zhang mengumumkan pengunduran dirinya pada tahun 2018 setelah cuti melahirkan, untuk kembali ke China merawat ibunya yang sakit. Namun, majikannya menjadi curiga ketika mengetahui bahwa Zhang juga akan bergabung dengan XMotors, sebuah startup asal China yang mengembangkan mobil otonom.

Selama pertemuan terakhir ini, majikan Zhang merasa dia bersikap menghindar, sehingga memicu penyelidikan dari Tim Keamanan Produk Baru Apple. Zhang secara rutin berurusan dengan file-file rahasia, tetapi ketika dia mengembalikan laptop perusahaan, majikannya melihat dia telah mengunduh dokumen-dokumen terklasifikasi ini dengan tingkat yang mencurigakan.

Rekaman keamanan menunjukkan Zhang masuk ke lab perangkat lunak dan perangkat keras selama cuti melahirkan dan mentransfer dokumen-dokumen rahasia ke komputer istrinya. Salah satu video menunjukkan dia meninggalkan kampus Apple dengan sebuah kotak perangkat keras.

Bukti ini akhirnya diteruskan ke Biro Investigasi Federal, dan Zhang ditangkap pada tanggal 7 Juli 2018, sebelum naik pesawat menuju Beijing. Mantan insinyur Apple ini mengakui mengambil dokumen-dokumen dari Apple dan mengaku bersalah atas tuduhan tersebut.

MEMBACA  Rencana Apple untuk bekerja sama dengan Gemini Google, model AI lainnya

Belum jelas apa yang terjadi dengan XMotors. Situs mereka tidak aktif lagi, tetapi Anda dapat menemukan arsip webnya. Perusahaan tersebut mengklaim tidak pernah menerima informasi sensitif tentang teknologi Apple. Mereka setuju untuk bekerja sama dengan otoritas setempat dalam penyelidikan. Startup ini merupakan anak perusahaan dari XPeng Motors, yang sekarang membanggakan “arsitektur bantuan mengemudi pintar terkemuka dunia mereka”.

Hukuman penjara yang relatif singkat akan diikuti oleh tiga tahun masa percobaan. Belum diketahui seberapa banyak informasi yang benar-benar terungkap dari Proyek Titan. Kasus Zhang ini menjadi pengingat betapa rahasia perdagangan Apple yang sebenarnya, dan apa yang terjadi pada mereka yang mencoba membocorkannya.

Vonis Zhang oleh GMG Editorial