Hujan Meteor Terjadi Secara Periodik Sepanjang Tahun
Hujan meteor terjadi secara berkala sepanjang tahun. Bahkan, mereka terjadi begitu sering sehingga saling tumpang tindih dalam persentase yang cukup besar. Misalnya, ada dua momen di Oktober di mana tiga hujan meteor aktif bersamaan. Namun, yang lebih langka adalah dua hujan meteor yang puncak aktivitasnya terjadi pada waktu yang sama. Kali berikutnya fenomena ini terjadi adalah pada 29 Juli.
Pertunjukan ini disuguhkan oleh hujan meteor Alpha Capricornids dan Southern delta Aquariids. Alpha Capricornids dimulai pada 12 Juli dan berlangsung hingga 12 Agustus, dengan puncaknya pada 29 Juli. Sementara itu, Southern delta Aquariids dimulai pada 28 Juli, mencapai puncak dini hari tanggal 29 Juli, dan berakhir pada 12 Agustus. Artinya, ada satu malam di mana kedua hujan meteor ini mencapai puncak secara bersamaan, memberi peluang lebih besar bagi pengamat langit untuk melihat bintang jatuh.
Dari keduanya, Southern delta Aquariids biasanya lebih besar, menghasilkan hingga 25 meteor per jam saat puncaknya. Alpha Capricornids lebih kecil, dengan rata-rata lima meteor per jam. Jika digabung, diperkirakan mereka menghasilkan sekitar 30 meteor per jam.
Cara Melihat Hujan Meteor
Meski meteor berasal dari dua titik berbeda di langit, bukan berarti mengamati keduanya sulit. Faktanya, justru sebaliknya.
Alpha Capricornids, yang berasal dari komet 169P/NEAT, muncul dari rasi Capricornus. Ia terbit dari langit timur di seluruh Amerika Serikat sekitar senja dan melintas di langit selatan, lalu tenggelam di barat saat matahari terbit.
Sementara itu, radiant Southern delta Aquariids—titik asal meteor—berada di rasi Aquarius. Aquarius terletak tepat di sebelah Capricornus. Jadi, ia juga terbit dari timur, melintasi langit selatan, dan tenggelam di barat saat fajar.
Jika kesulitan menemukan keduanya, peta langit gratis Stellarium bisa membantu. Atur waktu, tanggal, dan lokasi, lalu mulailah mengamati. Setelah menemukan salah satu, rasi lainnya pasti ada di dekatnya.
Tips Mengamati Bintang Jatuh
Seperti biasa, tipsnya sama seperti saat mengamati aurora borealis atau parade planet. Polusi cahaya dan cuaca adalah musuh utama. Karena cuaca tak bisa dikendalikan, fokuslah pada polusi cahaya. Jauhi kota dan pinggiran kota, sebab cahaya bisa mengganggu visibilitas meteor yang redup. Semakin jauh, semakin baik—bahkan polusi cahaya di pinggiran bisa menutupi sebagian besar meteor.
Setelah sampai di lokasi, duduk dan tunggu saja. Karena rasi bintang akan bergerak ke selatan, mungkin perlu memutar kursi jika mengamati lama. Selain itu, gunakan binokular jika perlu. Teleskop tidak disarankan karena mempersempit pandangan dan justru bisa menghalangi penglihatan terhadap meteor.